Menteri Anies: Kelulusan Bukan hanya Ditentukan UN
- VIVA.co.id / Danar Dono
VIVA.co.id – Ujian Nasional berbasis komputer tingkat SMP di wilayah DKI Jakarta meningkat drastis. Peningkatan tersebut sangat jelas terlihat jika dibandingkan dengan tingkat tahun lalu yang tak sampai 50 sekolah.
"Ujian Nasional tingkat SMP terbagi dua model, berbasis kertas dan berbasis komputer. Untuk yang berbasis komputer, kita mencatat peningkatan drastis, tahun lalu 41 sekolah kemudian tahun ini 984 sekolah," ujar Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, Anies Baswedan, Senin, 9 Mei 2016 di SMPN 114, Jakarta Utara.
Kedepannya, Anies berharap, tingkat penggunaan Ujian Nasional Berbasik Komputer dapat terus meningkat. Selain peningkatan jumlah penggunaan basis komputer, Anies juga menjelaskan ujian nasional tidak akan mejadi faktor utama dalam penentuan kelulusan. Menurutnya, penentuan kelulusan juga ditentukan dengan mata pelajaran lain.
"Syarat ditentukan oleh semua mata pelajaran. Bukan hanya yang di UN-kan. Jadi misalnya ada mata pelajaran lain seperti agama, kewarganegaraan dan lainnya,itu lah yang juga menentukan," ujar Anies kembali.
Ujian Nasional tingkat SMP tahun ini sendiri diikuti oleh 80 ribu sekolah dan sekitar 4,2 juta siswa SMP.
Alasan Pramono Angkat Jubir Anies Baswedan Jadi Komisaris Jakpro
Gubernur Jakarta, Pramono Anung angkat bicara soal juru bicara (jubir) eks Gubernur Jakarta Anies Baswedan, Sahrin Hamid yang diangkat sebagai Komisaris Jakpro.
