Polisi Didesak Ungkap Dalang Brosur Kampanye Hitam ke Anies

Polisi didesak ungkap dalang kampanye hitam terhadap Anies-Sandi.
Sumber :
  • VIVA.co.id/Irwandi Arsyad

VIVA.co.id – Ketua Tim Pemenangan Anies-Sandi, M.Taufik, menyesalkan temuan sekitar dua truk selebaran gelap atau kampanye hitam yang ditujukan kepada pasangan calon nomor urut 3, Anies Baswedan – Sandiaga Uno di daerah Jakarta Barat kemarin, Minggu, 12 Februari 2017.

Puncak Harlah PKB ke-27, Cak Imin Undang Prabowo hingga Anies Baswedan

Menurutnya, temuan selebaran gelap yang tengah dimainkan oleh orang-orang tak bertanggung jawab itu sangat merugikan jagoannya jelang pemilihan calon gubernur dan calon wakil gubernur DKI Jakarta yang akan dilaksanakan 15 Februari mendatang.

"Kami yakin kampanye hitam ini bertujuan untuk menurunkan elektabilitas calon kami yang saat ini sedang naik," kata Taufik di Posko Pemenangan Anies-Sandi,Jalan Cicurug, Jakarta Pusat, Senin, 13 Februari 2017.

Anies Baswedan Kritik Keras Vonis 4,5 Tahun Tom Lembong: Jika Rakyat Sudah tak Percaya Hukum, Negeri Ini Bisa Hancur

Ironisnya lagi, kata Taufik, dalam selebaran gelap yang berjumlah sekitar 900 ribu selebaran itu berisi tentang informasi yang bukan hanya menyerang pribadi pasangan Anies-Sandi semata, melainkan sudah menyerang keluarga pasangan calon nomor urut 3 itu. "Dan itu semua fitnah," ujarnya.

Dengan demikian, ia berharap kepada KPUD DKI, Bawaslu, serta aparat kepolisian yang tergabung dalam Sentra Gakumdu untuk mengusut tuntas kasus temuan dua truk selebaran gelap yang diyakini sebagai cara menurunkan elektabilitas pasangan calon nomor urut 3 itu.

Anies: Bukti dan Logika Tak Diberi Ruang di Pengadilan Tom Lembong

Ia pun meyakini bahwa selebaran gelap itu telah direncanakan dan disebarkan secara masif di seluruh wilayah DKI Jakarta.

"Saya yakin yang seperti ini di setiap wilayah ada. Oleh karena itu saya minta aparat dapat mengungkap semuanya, siapa yang mencetak, siapa yang menyuruh, dan siapa yang membiayainya. Karena ini jelas merugikan kami," kata Taufik. 

(Ilustrasi) Penutupan jalan

Mau Lewat Istana Merdeka Pagi Ini Siap-siap Dialihkan! Jalannya Ditutup Karena...

Jalan di sekitar Istana Merdeka, Gambir, Jakarta Pusat, ditutup pagi ini karena acara pelaksanaan upacara prasetya perwira (praspa).

img_title
VIVA.co.id
23 Juli 2025