Demo Tak Digubris Facebook, Massa FPI Bubar

Massa pendemo di Kantor Facebook.
Sumber :
  • Syaefullah - VIVA

VIVA – Meski telah dikepung massa dari Front Pembela Islam, pihak kantor Facebook Indonesia akhirnya memutuskan mengakhiri unjuk rasa pemblokiran akun Facebook.

Pakai Facebook? Tips Nomor 4 Sering Diabaikan Padahal bisa Selamatkan Akun dari Pembobolan

Massa dari Front Pembela Islam, akhirnya membubarkan diri dari depan kantor Facebook Indonesia di Gedung Capital Place, Jalan Gatot Subroto, Jakarta Selatan, setelah tuntutan mereka terkait pemblokiran akun tak ditanggapi penyedia layanan media sosial itu. Massa mulai meninggalkan kantor Facebook, sejak pukul 16.00 WIB, Jumat, 12 Januari 2018.

Menurut koordinator aksi, Abu Bakar Alatas, tak seorang pun perwakilan dari Facebook Indonesia yang menemui massa. Selama aksi, massa hanya mendapat kesempatan untuk bertemu dengan pengelola gedung saja.

5 Fakta Mengejutkan di Balik Penelusuran Grup FB Konten Inses “Fantasi Sedarah” oleh Bareskrim Polri

"Pihak dari Facebook kabur, banci tidak? Tadi kita diterima pihak gedung," kata Abu Bakar Alatas di hadapan massa aksi. 

Abu Bakar menuturkan, FPI telah menitipkan tuntutan tertulis ke pengelola gedung untuk disampaikan ke Facebook Indonesia. Dan, FPI memberikan waktu tiga hari bagi Facebook untuk menjawab tuntutan itu.

Terkuak, Member Grup FB Fantasi Sedarah Jual Video Porno Anak dengan Harga Mencengangkan

"Hari Senin harus sudah ada jawaban dari Facebook," ujarnya.

Facebook memblokir akun-akun FPI, sejak akhir tahun 2017. Facebook tak hanya memblokir satu akun tapi seluruh akun yang pernah dimiliki organisasi masyarakat itu. Tak diketahui apa alasan Facebook melakukan pemblokiran itu. (one)

Ilustrasi borgol untuk pelaku kejahatan.

Modus Baru Penipuan di Jakarta Barat: 2 Polisi Gadungan Tipu Jual Beli Motor via Facebook

Korban bernama Adelia (23), warga Palmerah, Jakarta Barat, menjadi target penipuan. Ia hendak menjual sepeda motor Honda Beat tahun 2018 miliknya melalui Facebook.

img_title
VIVA.co.id
29 Juni 2025