Andi Hamzah: Hoax Itu Enggak Bisa Dibasmi

Aksi kampanye anti-hoax di Jakarta beberapa waktu lalu.
Sumber :
  • vstory

VIVA – Pakar hukum pidana Prof Andi Hamzah menyebut hoax atau kebohongan sulit dibasmi. Alasannya, menurut dia hampir semua orang melakukan kebohongan, namun berbeda-beda bentuknya.

Fakta Mengejutkan di Balik Fitur 'Chat Audio' WhatsApp yang Dituduh Berbahaya

"Hoax itu enggak bisa dibasmi. Kalau kebohongan mau dibasmi, semua orang akan dihukum. Semua laki-laki pernah bohong ngibulin istrinya," kata Andi dalam acara Indonesia Lawyers Club tvOne, #ILCHoaxDibasmiUUTerorisme, Selasa malam, 26 Maret 2019.

Andi mengatakan berbohong sudah jadi naluri manusia. Menurutnya, mungkin hanya Nabi Muhammad yang tidak pernah berbohong.

Benarkah OJK Hapus Data Pinjaman Online Mulai Mei 2025? Ini Penjelasannya

"Seperti itu sudah naluri manusia bohong. Ada orang tidak pernah bohong? mungkin hanya Nabi Muhammad yang enggak pernah bohong," ujar dia.

Maka dari itu, penerapan UU Terorisme ke pelaku penyebar hoax nampaknya tak perlu dibahas terlalu jauh. Hal itu dinilai bisa jadi perhatian negara lain karena aneh sekali.

Viral Berita Anak Hilang di Depok Ternyata Hoax: Polisi Ungkap Kronologinya

"Saya rasa enggak perlu ini dibahas," ujar dia lagi.

Wiranto Dibela

Usulan Menko Polhukam Wiranto agar penebar hoax dijerat UU Terorisme didukung petinggi PBNU, Robikin Emhas. Menurut dia, dukungan Wiranto ini harus didukung karena hoax sudah parah.

"Wajar kalau  kita dukung karena negara ini tak boleh rusak karena hoax," kata Robikin dalam acara Indonesia Lawyers Club tvOne, Selasa malam, 26 Maret 2019.

Dia mengingatkan hoax bisa merusak negara Indonesia yang dikenal bermartabat. Hoax ini bisa menjadi virus yang memecah persatuan bangsa.

Gedung Bank Indonesia (BI).

BI Bantah Terbitkan Rupiah Edisi HUT RI ke-80

Uang Rupiah Peringatan Kemerdekaan (UPK) terkahir yang diterbitkan oleh BI adalah dalam Peringatan 75 Tahun Kemerdekaan RI di tahun 2020.

img_title
VIVA.co.id
20 Juni 2025