Polisi Temukan Gubuk Diduga Tempat Merakit Bom di Hutan Bakau Medan

Sebuah lokasi diduga tempat merakit bom di area hutan bakau di Kota Medan, Sumatera Utara, setelah digeledah oleh polisi pada Kamis malam, 14 November 2019.
Sumber :
  • VIVAnews/Putra Nasution

VIVA – Polisi menggerebek dan menggeledah sebuah lokasi yang diduga dijadikan tempat perakitan bom di Jalan Tambak Lingkungan 20, Kelurahan Canang Kering, Kecamatan Medan Belawan, Kota Medan, Sumatera Utara, Kamis malam, 14 November 2019.

Bom Israel Hantam Rafah, Sekjen PBB Geram

Tempat itu berupa sebuah gubuk yang terbuat dari papan kayu dan atap tepas di area hutan bakau. Lokasinya memang cukup tersembunyi dan jarang dilewati orang. Gubuk itu berada tepat di bawah pohon yang berlubang menyerupai seperti terowongan.

Polisi belum memberikan keterangan terperinci tentang penggerebekan itu. Namun, menurut beberapa warga sekitar, polisi menangkap dua orang, masing-masing berinisial A dan F, dalam penggerebekan di tempat itu. Sebenarnya ada seorang lagi di lokasi itu ketika penggerebekan, tetapi dia berhasil kabur.

Israel Jatuhkan Bom di Rafah, 30 Warga Sipil Tewas Termasuk Anak-anak

Warga sekitar, Tohir, mengatakan bahwa sejak kemarin malam ada beberapa mobil polisi yang lewat mondar-mandir menuju arah gubuk, padahal biasanya jarang dilintasi orang. Sejumlah petugas polisi berpakaian sipil langsung mengamankan lokasi dan memasang garis polisi.

Tohir mengaku mengenal dekat sosok dua orang ditangkap dan seorang lagi yang berhasil melarikan diri. "Yang pasti mereka itu orangnya baik. Mereka di situ juga jaga tambak karena ada udangnya di tambak itu," katanya ketika ditemui wartawan pada Jumat 15 November 2019.

Penampakan Bom Tentara Israel Jatuh Dekat Rumah Warga Gaza, Masih Utuh

Saat mendekati lokasi, seorang polisi berpakaian preman melarang wartawan untuk mendekat. Namun, mereka mempersilakan para jurnalis mengambil gambar, foto atau video, meski tetap dari kejauhan.

VIVA Militer: Pengungsi Gaza di kota Rafah

45 Orang Tewas, Ribuan Warga Palestina Terpaksa Tinggalkan Rafah Usai Serangan Israel

Hal itu dipicu oleh pengeboman Israel pada Senin, 27 Mei 2024 lalu yang membuat api dengan cepat menyebar melalui tenda-tenda dan akomodasi di area sekitar pengungsian.

img_title
VIVA.co.id
29 Mei 2024