Presiden PKS Dukung Keputusan Jokowi Tak Pulangkan WNI Eks ISIS

Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Sohibul Iman
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Widodo S Jusuf

VIVA – Presiden Partai Keadilan Sejahtera Sohibul Iman menghormati keputusan Presiden Joko Widodo yang menolak memulangkan 689 warga negara Indonesia pengikut kelompok militan Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS) yang sekarang berada di kamp-kamp Suriah dan Turki.

Dubes AS untuk Turki Sebut Israel-Suriah Sudah Sepakati Gencatan Senjata

Sohibul menilai, persoalan status kewarganegaraan WNI yang terafiliasi dengan kelompok teror itu cukup pelik. Sebab, di satu sisi, kepergian mereka atas inisatif pribadi.

"Bahkan di antaranya mereka ada yang membakar paspor. Saya kira, itu tidak mudah untuk kemudian kita memperlakukannya sama dengan warga negara yang normal," kata Sohibul saat ditemui di kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis 13 Februari 2020.

Israel-Suriah Sepakati Gencatan Senjata

Namun, katanya, kebijakan pemerintah yang mewacanakan pemulangan bagi anak-anak patut ditunggu. Sebab anak-anak yang masih berada di kamp-kamp ISIS merupakan korban. Mereka bisa dipulangkan dan dibina.

Upaya kontra radikalisme bagi para WNI eks ISIS, menurutnya, dapat dilakukan berbagai cara, misalnya, lewat pendidikan. Cara itu diharapkan menjauhkan anak-anak atau eks korban terpapar ideologi menyimpang. 

AS Nyatakan Tak Dukung Serangan Israel di Suriah, Desak Gencatan Senjata

"Insyaallah mereka akan tumbuh tidak seperti yang diharapkan oleh orang tuanya mungkin, ya. Saya percaya hal itu," ujarnya.

Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan di Istana Bogor

Bentrokan di Suwayda Suriah, Erdogan Telepon Putin Bahas Potensi Ancaman di Kawasan

Erdogan menelepon Putin dan memperingatkan potensi ancaman di kawasan, akibat bentrokan saat penarikan pasukan Suriah dari Suwayda.

img_title
VIVA.co.id
19 Juli 2025