Bantu Siswa Belajar Online, Polda Kalteng Dirikan Kapal Melek Huruf

Polda Kalteng dirikan Kapal Melek Huruf untuk siswa belajar online
Sumber :
  • Istimewa

VIVA – Dalam rangka mendukung pembelajaran jarak jauh, Direktorat Polisi Air dan Udara (Ditpolairud) Polda Kalimantan Tengah menyediakan wifi gratis bagi para pelajar yang berada di wilayah pesisir berupa Pondok Baca. 

Kelanjutan Kasus Siswa Dipaksa Sujud Menggonggong, Wulan Guritno Hengkang dari Komisaris LUCY

Kapolda Kalimantan Tengah, Irjen Dedi Prasetyo, menyampaikan setiap Pondok Baca seperti yang berada di Daerah Aliran Sungai (Das) Kumai, Pangkalan Bun, Kotawaringin Barat, yang disediakan oleh jajarannya tetap menerapkan protokol kesehatan seperti, pengecekan suhu tubuh, dan mewajibkan mencuci tangan. 

“Itu wajib, bagi para siswa yang ingin memanfaatkan fasilitas di Pondok Baca untuk pembelajaran daring,” kata Dedi kepada wartawan, Selasa 8 September 2020.

365 Siswa Terdampak Kebakaran Pemukiman Manggarai, Buku Pelajaran Ludes Terbakar

Baca juga: Pengembangan Food Estate Jokowi di Kalteng Dimulai Oktober 2020

Di Pondok Baca markas DAS Kumai, jelas Dedi, personel Polairud Polda Kalteng terkoneksi dengan para guru setempat, sehingga para pelajar bisa langsung melakukan pembelajaran jarak jauh melalui virtual. Seperti yang telah berjalan bagi pelajar SMK Negeri 1 Kumai 

Pengakuan Kepala Sekolah SMPN 19 Depok soal Skandal Manipulasi Nilai Rapor di PPDB

“Siswa hanya bawa materi pembelajaran saja, semua alat pembelajaran virtual sudah kami siapkan,” kata Dedi. 

Tidak hanya itu, jajarannya juga memiliki pola atau strategi jemput bola bagi para siswa yang ingin mengikuti pembelajaran daring. Melalui program Kapal Melek Huruf, yakni kapal yang dimiliki Polairud Polda Kalteng untuk membantu mencerdaskan masyarakat pesisir. Melalui Kapal Melek Huruf, personel Polairud menyambangi siswa SD Negeri 1 Kumai untuk dibawa ke dermaga trans Kecamatan Kumai Hilir. 

“Mereka belajar di atas kapal KP XVIII-2004 yang telah dilengkapi peralatan belajar mengajar virtual,” tambah Dedi. 

Dian, siswi SMK Negeri Kumai, mengaku sangat terbantu dengan adanya Pondok Baca yang disediakan oleh Polda Kalimantan Tengah ini sehingga bisa menghemat biaya tambahan lain untuk membeli kuota. Dirinya mengatakan, ia bisa tetap belajar meskipun di masa pandemi COVID-19 yang mengharuskannya belajar dari rumah. 

“Terima kasih pak Kapolda, ini bermanfaat sekali buat kami, buat orang tua kami. Walaupun pandemi COVID-19 tetap bisa belajar,” kata Dian. (ren)

Viral Foto Ivan Sugianto Bareng Kompol Teguh Setiawan usai Kontroversi Paksa Siswa Menggonggong

Kasus saling ejek antara dua siswa SMA di Surabaya yakni EN dan EMS berbuntut panjang. Ivan Sugianto selaku orangtua EMS diduga dekat dengan Kompol Teguh Setiawan.

img_title
VIVA.co.id
15 November 2024