DPR Akan Kaji Legalisasi Ganja untuk Kebutuhan Medis

Ketua Harian DPP Gerindra sekaligus Wakil Ketua DPR RI Sufmi Dasco Ahmad
Sumber :
  • VIVA/Anwar Sadat

VIVA – Aksi seorang ibu bernama Santi Warastuti yang menyuarakan legalisasi ganja medis di area car free day, Jakarta, terus menyedot perhatian publik. 

Ribuan Polisi dan TNI Siaga Jelang Aksi BEM UI Kepung Gedung DPR, Pengalihan Arus Situasional

Merespons itu, Wakil Ketua DPR Sufmi Dasco Ahmad mengatakan pihaknya akan mengkaji wacana melegalisasi ganja untuk kebutuhan medis.

"Kami akan coba buat kajiannya apakah itu kemudian dimungkinkan untuk ganja itu sebagai salah satu obat medis," kata Dasco di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Senin, 27 Juni 2022.

RUU Kepariwisataan Disahkan DPR jadi Undang-Undang

Dasco mengatakan, ganja memang bisa digunakan untuk keperluan medis di sejumlah negara. Namun hukum yang berlaku di Indonesia belum mengizinkan ganja untuk keperluan medis.

"Di indonesia undang-undangnya kan masih belom memungkinkan," ujarnya. 

DPR Setujui RUU Ekstradisi RI-Rusia jadi Undang-Undang

DPR, lanjut Dasco, akan melakukan koordinasi dengan pihak-pihak terkait untuk membahas legalisasi ganja untuk kebutuhan medis. 

"Nanti kita akan coba koordinasikan dengan komisi teknis dan juga Kementerian Kesehatan dan lain-lain lihat agar kita juga bisa kemudian menyikapi hal itu," kata Ketua Harian Partai Gerindra ini 

Dasco pun tidak menutup kemungkinan bahwa legalisasi ganja untuk medis dapat diatur dalam revisi Undang-Undang Narkotika yang sedang diproses di DPR.

Baca juga: Sedih Banget, Ibu Ini Minta Dicarikan Ganja Medis Buat Anaknya

PIA DPR RI gelar Khitanan Massal di Kompleks Parlemen Senayan

PIA DPR Gelar Sunatan Massal di Parlemen, Diikuti Ratusan Anak-anak

Acara ini dihadiri 100 peserta dari keluarga besar karyawan di lingkungan DPR RI dan bekerja sama dengan PT Pertamina (Persero).

img_title
VIVA.co.id
9 Oktober 2025