Penyandang DIsabilitas Sebut Kesetaraan di Jateng Berjalan Inklusif, Beberkan Buktinya
- Istimewa
"Tentunya kami ingin Pak Ganjar terus maju menjadi Calon Presiden Republik Indonesia, karena dari beliau kami telah belajar banyak bagaimana beliau bisa memanusiakan manusia. Sehingga harapannya dengan menjadi presiden dan beliau punya pengalaman cukup lama menjadi pemimpin daerah sebagai gubernur, tentu menjadi bekal untuk Indonesia yang lebih maju," ucap Novi.
Pada kesempatan itu, anak-anak difabel yang datang menyampaikan satu per satu harapannya ke Ganjar dan menampilkan keterampilannya di hadapan Ganjar. Dari mulai unjuk skill bernyanyi, hingga bersama-sama menyanyikan 5 lagu daerah sambil menari.
Kemudian ada juga yang memberikan lukisan dan baju garis hitam putih yang dijahit penyandang difabel ke Ganjar untuk kenang-kenangan dari KSD Semarang dan Roemah Difabel.
Anak-anak difabel itu juga membacakan surat cinta yang dipersembahkan khusus untuk Ganjar sebagai bentuk apresiasi dan ucapan terima kasih atas kepemimpinannya di Jawa Tengah selama 10 tahun.
Sambil berpamitan jelang purnatugas, Ganjar pun turut mengapresiasi semangat dan keceriaan anak-anak difabel.
Ganjar berharap, program dan kebijakan terkait kesetaraan dan inklusivitas penyandang disabilitas yang telah berjalan di Jawa Tengah bisa terus berjalan dan berkembang seiring pergantian kepemimpinan.
"Jadi kita lihat anak-anak perform ini hebat sekali bisa nyanyi. Betapa apa yang menjadi gagasan, ide mereka, termasuk harapan mereka bisa diberikan kepada pemerintah dan ditransformasikan menjadi kebijakan publik," kata Ganjar.
"Sehingga membangun lebih banyak inklusifitas dan kemudian mereka bisa mendapatkan haknya, hanya satu yang diharapkan ya kesetaraan," sambung Ganjar.
