Lonjakan Volume Kendaraan di Tol Indrapura-Lima Puluh dan Binjai-Stabat Sumut

Gerbang tol Lima Puluh, Sumatera Utara.(B.S.Putra/VIVA)
Sumber :
  • VIVA.co.id/B.S. Putra (Medan)

Sumatera Utara – PT Hutama Karya (Persero) mencatat pada 10 dan 11 April 2024, aktivitas libur Lebaran 2024, kendaraan bermotor melintas Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) mengalami peningkatan signifikan dibandingkan hari biasa.

Ada Pemutihan Pajak Kendaraan di Jawa Timur hingga 31 Agustus 2025

Berdasarkan data diperoleh dari PT Hutama Karya, menyebutkan kendaraan bermotor yang melintas di Tol Indrapura - Lima Puluh (Inkis) berjumlah 19.030 kendaraan atau mengalami peningkatan 17 persen aktivitas kendaraan bermotor Lintas Harian Rata-Rata (LHR) normal.

Kemudian, kendaraan bermotor melintas Tol Binjai - Stabat (Binsa), Sumatera Utara, dengan jumlah 17.068 kendaraan atau meningkat 13 persen LHR normal. Sedangkan Tol Indrapura - Kisaran Seksi Lima Puluh - Kisaran 7.507 kendaraan atau lebih tinggi dari LHR selama arus mudik

Catat! Ini Daftar Pelanggaran yang Diincar Polisi di Operasi Patuh 2025

Gerbang tol Lima Puluh, Sumatera Utara.(B.S.Putra/VIVA)

Photo :
  • VIVA.co.id/B.S. Putra (Medan)

EVP Sekretaris Perusahaan PT Hutama Karya (Persero), Adjib Al Hakim menjelaskan bahwa trafik kendaraan bermotor, selama lebaran ini, mencermikan masih terjadinya mobilitas dan kegiatan perjalanan pada Hari kedua Lebaran 2024.

Legislator Minta Penggunaan Mobil Dinas Polri Dievaluasi Buntut Tabrak Lari di Sumut

Di mana, justru terjadi di hari kedua Lebaran pada 11 April 2024 dan pada ruas-ruas tol yang pendek. LHR tertinggi terdapat di ruas Indrapura - Lima Puluh disusul Binjai - Stabat. 

"Hutama Karya melihat kedua ruas tol tersebut, cukup dekat dengan akses wisata serta memudahkan pemudik untuk bersilaturahmi dengan keluarga besar pada Hari Pertama dan Kedua Lebaran 2024," kata Adjib, dalam keterangannya, Jumat 12 April 2024.

Lanjut, Adjib mengungkapkan Hutama Karya akan terus menginformasikan perkembangan terkini secara berkala. Termasuk, dalam perjalanan untuk memastikan Kartu Uang Elektronik dalam kondisi baik dan saldo tercukupi sebelum melakukan perjalanan, serta selalu SETUJU bahwa keselamatan adalah nomor satu.

"Kami menghimbau pengguna jalan tol untuk dapat mengecek kondisi kendaraan sebelum mengemudi, memastikan kondisi prima dan tidak mengemudi dalam keadaan mengantuk, menepi dan beristirahat apabila mengantuk," ucap Adjib.

Jalan rusak atau berlubang berpotensi sebabkan macet parah dan kecelakaan lalu lintas. (Foto ilustrasi)

Bukan karena Hujan, Pemprov Jakarta Ungkap Biang Kerok Jalanan di Ibu Kota Cepat Rusak

Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta melalui Dinas Bina Marga membeberkan sejumlah penyebab utama jalan di Ibu Kota cepat mengalami kerusakan

img_title
VIVA.co.id
15 Juli 2025