Antisipasi Banjir Lahar Susulan, BNPB Bakal Ledakan Batu Besar di Hulu Sungai Gunung Marapi  

Kepala Pusat Data, Informasi, dan Komunikasi Kebencanaan BNPB Abdul Muhari
Sumber :
  • BNPB TV

Padang –  Pascabencana banjir lahar dingin melanda lereng Gunung Marapi, Sumatera Barat, Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) merencanakan operasi demolish alias peledakan batu besar dalam waktu dekat. 

Struktur Bangunan Ponpes Al Khoziny Jadi Sorotan, Pakar ITS Ungkap Penyebab Ambruk

Menurut Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Abdul Muhari, upaya ini dilakukan untuk mengantisipasi potensi bencana banjir lahar susulan.

"Berdasarkan hasil survei udara, tim BNPB menemukan banyak batuan besar. Material batu ini dikhawatirkan dapat menyumbat alur aliran air saat hujan deras, sehingga meningkatkan risiko banjir lahar," kata Abdul, Sabtu, 25 Mei 2024.

BNPB Catat 25 Rumah Rusak Berat dan 1.306 Jiwa Mengungsi Imbas Gempa di Sumenep

Seorang personel TNI memantau arus Sungai Batang Katiak setelah banjir lahar dingin dari Gunung Marapi di Kabupaten Agam, Sumatra Barat.

Photo :
  • ANTARA/Muhammad Zulfikar

Salah satu titik rawan yang diprioritaskan untuk demolish, kata Abdul, adalah Batu Tasangkuik di Sungai Pua, Kabupaten Agam. Lokasi ini diidentifikasi memiliki potensi tinggi untuk memicu bencana lanjutan.

4 Jenazah Kembali Ditemukan di Reruntuhan Musala Ponpes Al Khoziny

Dia menjelaskan bahwa operasi demolish ini akan dilaksanakan minggu depan. Meski demikian, operasi ini memerlukan persetujuan dari masyarakat setempat.

"Kami telah berkoordinasi dengan pihak terkait untuk memastikan kelancaran dan keamanan prosesnya," katanya.

Proses evakuasi korban bangunan ponpes Al Khoziny Sidoarjo yang ambruk

BNPB: Korban Tewas Ponpes Ambruk di Sidoarjo Jadi 14 Orang, 49 dalam Pencarian

Berdasarkan data terbaru hingga Jumat, 3 Oktober 2025, pukul 23.05 WIB, jumlah korban tercatat sebanyak 167 orang. Dari jumlah tersebut, 118 orang telah ditemukan

img_title
VIVA.co.id
4 Oktober 2025