Sekjen PDIP Pastikan Penuhi Panggilan KPK: yang Dirikan Bu Mega, Kalau Nggak Datang Kualat

Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto
Sumber :
  • Istimewa

Jakarta – Sekertaris Jenderal PDI Perjuangan, Hasto Kristiyanto mengatakan, dirinya akan hadir dalam pemanggilan oleh Komisi Pemberantasan Korupsi, soal kasus yang menyeret Harun Masiku. Hingga saat ini, Harun Masiku masih menjadi buron.

Mantan Stafsus Menaker Era Hanif Dakhiri Diperiksa KPK jadi Saksi Kasus Pemerasan RPTKA

Hasto menjelaskan, bahwa dirinya sudah semestinya hadir dalam panggilan lembaga antirasuah. Sebab, KPK termasuk lembaga yang didirikan oleh Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarno, ketika menjadi menjabat sebagai Presiden RI ke-5.

"Kalau dipanggil KPK juga datang, cukup didampingi penasihat hukum. Kan KPK yang dirikan Bu Mega. Nanti kalau saya nggak datang kualat. Maka datang. Kalau perlu sebelum undangan datang, kita siap datang," ujar Hasto di Sekolah Partai PDIP, Jakarta Selatan pada Kamis 6 Juni 2024.

KPK Bilang Aturan Pelarangan Tahanan Pakai Masker Guna Hindari Kesalahan Publikasi

Hasto menjelaskan bahwa dirinya akan menghadapi panggilan aparat penegak hukum sendiri. Ia menyebut, bahwa hal ini tidak mesti PDIP yang turun tangan.

"Kalau urusan gerak ke bawah, nah itu baru massa, kita gerak bersama-sama. Kalau urusan (hukum) gini, sudahlah sendiri saja," kata Hasto.

KPK Kritik RUU KUHAP yang Atur Pencekalan Hanya untuk Tersangka

Hasto menyinggung ketika dirinya kemarin dipanggil Polda Metro Jaya, terkait dugaan pencemaran nama baik. Ia menjelaskan bahwa kader PDIP sudah ingin membantunya untuk mengerahkan massa, tetapi ditolak oleh Hasto.

"Jadi kalau saya hanya diintimidasi begitu, masih kecil dibanding perjuangan Bung Karno dan Bu Mega. Gitu. Sendiri nggak ada masalah," katanya. Meski demikian, Hasto akan datang ke KPK ditemani dengan tim hukum.

Sebelumnya, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) berencana akan melakukan panggilan kepada Sekertaris Jenderal PDI Perjuangan, Hasto Kristiyanto, terkait dengan kasus korupsi yang menyeret Harun Masiku. Rencananya, KPK bakal memanggil Hasto pada Senin 10 Juni 2024 pekan depan.

Kepala Bagian Pemberitaan KPK, Ali Fikri mengatakan, bahwa pemeriksaan akan berlangsung di gedung merah putih KPK. Ia menyebut Hasto bakal dipanggil ke KPK sekira pukul 10.00 WIB.

"Yang bersangkutan dipanggil sebagai saksi untuk hadir di gedung merah putih KPK pada Senin, 10 Juni 2024 pukul 10.00 WIB," ujar Ali Fikri kepada wartawan, Kamis 6 Juni 2024.

Ali menjelaskan bahwa Hasto dipanggil masih berkapasitas sebagai saksi dalam kasus korupsi Harun Masiku. Ia berharap Hasto bisa penuhi panggilan KPK senin besok.

"Kami berharap yang bersangkutan hadir sesuai jadwal pemanggilan dimaksud," kata Ali.

Politisi PDIP, Aria Bima di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta Pusat

PDIP Sentil Jokowi: Rakyat Jangan Diajak Mikir Hal-hal Nggak Perlu!

Politisi PDIP Aria Bima merespons pernyataan Presiden RI ke-7 Joko Widodo (Jokowi) soal akan ada agenda politik besar di balik polemik ijazah palsu.

img_title
VIVA.co.id
16 Juli 2025