Momen Menteri Ara Minta Izin ke Gibran Hanya Tampilkan Foto Prabowo
- Youtube
Jakarta, VIVA - Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) RI menggelar Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Tahun 2024, di Sentul, Bogor, Jawa Barat pada Kamis, 7 November 2024.
Dalam Rakornas itu, seluruh pengambil keputusan di tingkat pusat dan daerah berkumpul dan mendapatkan arahan khusus dari Presiden Prabowo Subianto.
Salah satu yang hadir yaitu, Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP) Maruarar Sirait. Saat sebelum menyampaikan pidato kepada jajaran Pemerintah Daerah (Pemda) Maruarar meminta izin kepada seluruh peserta bahkan Wakil Presiden RI, Gibran Rakabuming Raka karena hanya memajang foto Prabowo di data paparannya.
Wakil Presiden Indonesia Gibran Rakabuming Raka
- dok Setwapres
Mulanya, Maruarar mendapat giliran menyampaikan beberapa data kepada seluruh jajaran pejabat Pemda, termasuk Kepala Daerah. Ia menilai acara yang digelar Kemendagri merupakan langkah strategis untuk kemajuan Indonesia.
"Bapak Mendagri yang saya hormati, terima kasih undangannya. Saya kementerian yang baru mendapat kehormatan. Ini acaranya luar biasa, ini lah koordinasi kita. Saya fikir arah ke depan sangat ditentukan oleh bapak-bapak dan ibu-ibu yang ada di tempat ini," kata Maruarar.
Ia juga menyapa dan memberikan wejangan kepada jajaran TNI dan Kejaksaan untuk bisa memiliki hunian pribadi setelah memasuki masa pensiun.
"Teman-teman dari TNI ya, tolong diperhatikan. Semoga teman-teman dari daerah, prajurit-prajurit juga punya harapan, punya rumah ke depan. Jangan hanya pensiun dikasih rumah dinas dan sesudah pensiun dikeluarkan dari rumah dinas," kata Maruarar.
"Kita harus buat para prajurit TNI kita, kejaksaan kita, ASN kita memiliki harapan untuk masa depan yang lebih baik dari awal," sambungnya.
Setelah itu ia akan memulai paparannya dengan menampilkan beberapa slide data. Namun, dalam slide data tersebut hanya terpampang foto Presiden Prabowo Subianto.Â
Lantas, ia meminta izin kepada Gibran karena tidak menampilkan fotonya. Maruarar menegaskan bahwa seluruh jajaran kementerian dan Pemerintah Daerah hanya berada di bawah komando Prabowo.
"Saya ijin sama pak Wapres gambarnya hanya bapak Prabowo. Karena kita satu komando, satu barisan, satu hati dan satu jiwa di bawah komando bapak Prabowo," tutur dia.