Imam-Ririn Unggul 51,5 Persen, Tim Pemenangan Soroti Kendalanya

Imam Ririn.
Sumber :
  • Istimewa

Depok, VIVA – Ketua Tim Pemenangan pasangan calon (paslon) nomor urut 1 Pilkada Depok, Hermanto Setiawan, melaporkan hasil sementara penghitungan suara yang menunjukkan keunggulan tipis paslon Imam Budi Hartono dan Ririn Suryani.

Masih Lulusan SMA, Kris Dayanti Putuskan Lanjut Kuliah di Usia 50 Usai Gagal Pilkada

Berdasarkan data masuk hingga 80 persen, paslon nomor 1 memperoleh 51,5 persen suara, sedangkan paslon nomor 2 mendapatkan 48,5 persen.  

"Alhamdulillah, saat ini suara paslon nomor 1 berada di angka 51,5 persen. Meskipun keunggulannya tipis, kami optimis bisa mempertahankannya," ujar Hermanto, Rabu (27/11/2024).  

Fakhiri–Aryoko Unggul Versi Quick Count, Sekjen Golkar: Terima Kasih Rakyat Papua

Hermanto mengucapkan terima kasih kepada tim sukses, kader, dan para saksi yang terus berjuang mengawal proses penghitungan suara, meski cuaca menjadi kendala. "Ada tim kami yang sampai basah kuyup karena hujan saat bertugas. Ini menunjukkan semangat luar biasa dari semua pihak," tambahnya.  

Namun, Hermanto juga menyoroti beberapa kendala di lapangan, seperti dugaan ketidaknetralan petugas KPPS dan indikasi mobilisasi yang mengganggu jalannya proses demokrasi.

Mendagri Tegaskan Pilkada Dipilih DPRD Tak Langgar Konstitusi, Ini Penjelasannya

"Kami melihat beberapa petugas KPPS dan saksi mengenakan atribut dengan warna atau nomor tertentu yang mengindikasikan keberpihakan. Hal ini menjadi perhatian kami karena bisa mencederai kualitas demokrasi," tegasnya.  

Selain itu, dia mengingatkan pentingnya menjaga proses pemilu yang jujur dan adil. "Kami ingin pilkada ini berjalan sesuai prinsip demokrasi, bebas intimidasi, dan transparan. Hal ini penting demi menjaga kepercayaan masyarakat terhadap proses pemilihan kepala daerah," imbuh Hermanto.  

Sementara itu, calon Wali Kota Depok, Imam Budi Hartono, meminta para pendukung dan tim pemenangan untuk tetap tenang dan bersabar dalam menunggu hasil resmi. "Kami harus terus mengawal proses ini agar tidak ada hal-hal yang tidak diharapkan. Saya juga berterima kasih kepada partai pengusung, komunitas, alim ulama, dan masyarakat yang telah mendukung kami," ucap Imam.  

Imam menegaskan komitmennya untuk memastikan pemilu berjalan dengan jujur, adil, dan demokratis. "Mari kita jaga suasana tetap kondusif sambil terus mengawal penghitungan suara ini hingga selesai. Mudah-mudahan semua berjalan lancar," harapnya.

Kris Dayanti

Alasan Kris Dayanti Tetap Semangat Lanjut Kuliah Meski Usia Sudah 50

Di usia 50 tahun, pelantun Menghitung Hari ini resmi mendaftar sebagai mahasiswa Universitas Terbuka, jurusan Ilmu Pemerintahan, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik.

img_title
VIVA.co.id
11 Agustus 2025