Pasca Pembakaran Kotak Suara, Pemungutan Suara Ulang di Kota Sungai Penuh Berjalan Lancar

TPS 02 Desa Renah Kayu Embun, Kecamatan Kumun Debai, Sungai Penuh, Jambi di Obrak-Abrik Warga.
Sumber :
  • VIVA.co.id/Syarifuddin Nasution (Jambi)

Jambi, VIVA – Pasca terjadinya pembakaran kotak suara dan pengerusakan di TPS oleh oknum masyarakat di Kota Sungai Penuh, Jambi akhirnya dilakukan Pemungutan Suara Ulang (PSU) di lima desa secara rentak pada Senin (2/12/2024).

MK Putuskan Pemilu Nasional dan Pilkada Dipisah, Nasdem Blak-blakan Begini

PSU dilakukan di 5 desa, di antaranya, Renah Kayu Embun, Kecamatan Kumun Debat, Koto Limau Manis, Permai Indah, DI Ujung Sakti, Kecamatan Koto Baru dan Desa Koto Duo, Kecamatan Pesisir Bukit.

Kapolres Kerinci, AKBP M.Mujib saat dikonfirmasi membenarkan ada PSU di 5 TPS, Kota Sungai Penuh dan ia bersyukur PSU lancar sampai perhitungan suara.

MK Putuskan Pemilu Nasional dan Daerah Dipisah Mulai 2029

Ditreskrimum Polda Jambi, Dansat Brimob Polda Jambi dan Kapolres Kerinci rilis terkait Penangkapan Perusak TPS di Kota Sungai Penuh.

Photo :
  • VIVA.co.id/Syarifuddin Nasution (Jambi)

"Ya benar dari Senin pagi sampai siang tadi sudah dilakukan PSU di 5 desa Kota Sungai Penuh dan semua berjalan dengan lancar," jelasnya.

Rekam Jejak Mumpuni, Saparudin Didukung Jadi Calon Wali Kota Pangkalpinang

Mujib mengatakan terkait para pelaku pembakar dan perusak Kotak suara di TPS sudah ada yang diamankan dan sudah ditahan di Polres Kerinci dan masih ada yang diburu oleh pihak kepolisian.

"Terkait pembakar dan perusak kotak suara Pilkada di TPS Kota Sungai Penuh masih ada juga yang DPO dan sudah diburu dan ia menyarankan terhadap para pelaku lebih baik menyerahkan diri,"tegasnya.

Terpisah, Kabag Ops Polres Kerinci, Kompol Sampe Nababan mengatakan, ada 150 personil diturunkan dalam pengamanan PSU yang tergabung dari TNI dan Polri dan masing-masing setiap 1 TPS ada 30 personel pengamanan PSU.

"30 personil untuk satu TPS pengamanan PSU tergabung dari TNI dan Polri,"katanya.

Mensesneg RI, Prasetyo Hadi

Istana Bentuk Tim Kaji Putusan MK soal Pemilu Nasional dan Daerah Dipisah

Prasetyo menyebut pihaknya juga akan meminta petunjuk kepada Presiden RI Prabowo Subianto jika hasil pengkajian tim terkait putusan MK itu sudah rampung. 

img_title
VIVA.co.id
2 Juli 2025