DPR soal Penembakan 5 PMI: Mencoreng Hubungan Baik RI-Malaysia

Anggota Komisi I DPR RI, Dave Laksono
Sumber :
  • DPR RI

Jakarta, VIVA – Wakil Ketua Komisi I DPR RI, Dave Laksono menyesalkan peristiwa penembakan yang dilakukan Agensi Penguatkuasaan Maritim Malaysia (APMM) terhadap lima pekerja migran Indonesia (PMI) di perairan Tanjung Rhu, Malaysia.

DPR Segera Panggil Mendikdasmen Bahas Putusan MK soal Pendidikan SD-SMP Gratis

Diketahui, lima PMI ditembak di perairan Tanjung Rhu. Dari kelimanya, satu di antaranya meninggal dunia dan empat lainnya luka-luka.

"Kita amat menyesalkan dengan kejadian di mana ada sejumlah WNI yang ditembak hingga mengakibatkan korban jiwa satu orang," kata Dave dalam keterangannya, dikutip Selasa, 28 Januari 2025.

MU Diejek di Malaysia, Amorim: Saya Merasa Bersalah

Ilustrasi penembakan

Photo :
  • Istimewa

Dave meminta adanya tranparansi yang jelas dari aparat Malaysia terkait peristiwa penembakan tersebut. Pemerintah Indonesia, kata dia juga harus mengusut tuntas penembakan itu.

Habis Antar Korban Kecelakaan, Bripka Marsidon Ditembak OTK di Depan RSUD Wamena

"Kita minta ada keterbukaan, transparansi yang jelas dari aparat Malaysia sendiri, dan juga seluruh pemerintah Indonesia. Baik itu dari Kementerian P2MI, Kementerian Luar Negeri, BAKAMLA ataupun Angkatan Laut, kepolisian untuk terlibat juga dalam kasus ini," tutur dia.

Dave menyebut, peristiwa penembakan ini mencoreng hubungan baik yang selama ini terjalin antara Indonesia dan Malaysia. 

"Karena ini menodai dan mencoreng hubungan baik antara Indonesia dan Malaysia, dan bila mana ada pelanggaran hukum yang di mana para aparat dari Malaysia diwajibkan untuk menggunakan kekerasan, itu harus ada keterbukaan dan kejelasan, sejauh mana situasinya, hingga sampai harus ada penembakan yang mengakibatkan satu orang WNI kita," ungkap Dave.

"Kita harapkan persoalan ini dapat diusut hingga selesai, tidak ada yang ditutupi, dan jangan sampai menjadi preseden yang buruk menutup-nutupi kasus yang menyebabkan orang meninggal," pungkasnya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya