40 Menteri Bakal Jadi Pembicara di Retret Kepala Daerah
- VIVA.co.id/Edwin Firdaus
Jakarta, VIVA -Â Wakil Menteri Dalam Negeri (Wamendagri), Bima Arya mengatakan ada 40 menteri Kabinet Merah Putih yang akan menjadi pembicara dalam acara retret kepala daerah di Akademi Militer (Akmil) Magelang, Jawa Tengah selama 21-28 Februari 2025.
"Ada 40 menteri yang diagendakan untuk berbicara," kata Bima Arya dalam konferensi pers di Magelang, Jawa Tengah, pada Jumat, 21 Februari 2025.
Wakil Menteri Dalam Negeri (Wamendagri), Bima Arya Sugiarto
- Kemendagri
Bima Arya tidak merinci lebih lanjut siapa saja 40 menteri yang akan menjadi pembicara. Dia pun menyebut pihaknya masih menyesuaikan jadwal menteri yang menjadi pembicara.
"Kami masih menyesuaikan untuk slot dan sesinya," ungkap dia.Â
Sebelumnya diberitakan, Presiden Prabowo Subianto menyinggung agenda retret dalam pidatonya saat melantik dan mengambil sumpah 961 kepala daerah di Istana Kepresidenan Jakarta pada Kamis, 20 Februari 2025. Ini menjadi agenda selanjutnya pasca pelantikan para kepala daerah hasil Pilkada Serentak 2024 itu.
Presiden Prabowo tidak banyak menyampaikan sambutan dalam pelantikan itu. Ia mengatakan dirinya akan bertemu lagi dengan para kepala daerah dalam kegiatan retret di Akademi Militer atau Akmil Magelang, Jawa Tengah.
"Saudara-saudara sekalian, saya kira saya tidak akan lama karena kita akan jumpa dalam retret yang akan dilaksanakan oleh Menteri Dalam Negeri di Magelang," kata Prabowo.Â
Dalam agenda tersebut, Prabowo mewanti-wanti agar para kepala daerah mempersiapkan fisik dan mental yang cukup. Ia pun berharap para kepala daerah bisa menjalankan retreat selama 8 hari ini dengan sukses.Â
"Saya akan jumpa saudara di situ dan mudah-mudahan saudara akan kuat," katanya.Â
Namun, Prabowo tampak tidak memaksa kepala daerah untuk mengikuti agenda retret ini. Ia bahkan mempersilakan mereka mundur jika tak mampu mengikuti retret. "Yang ragu-ragu boleh mundur," jelas Prabowo.Â
Prabowo Heran Anggaran Pendidikan Besar, Tapi Masih Bocor: Hilang di Mana?
Presiden RI Prabowo Subianto menyoroti besarnya anggaran pendidikan yang digelontorkan pemerintah. Meski begitu, anggaran tersebut kata Prabowo masih mengalami kebocoran.
