Indonesia Kirim 12 Ton Logistik untuk Korban Gempa di Myanmar

Foto istimewa (dok: Puspen TNI)
Sumber :
  • VIVA.co.id/Foe Peace Simbolon

Jakarta, VIVA –  Di tengah perayaan Idulfitri 1446 H, Tentara Nasional Indonesia (TNI) bersama dengan instansi terkait mengirimkan Bantuan kemanusiaan ke Myanmar untuk membantu korban gempa.

Pengiriman bantuan menggunakan pesawat Hercules TNI AU yang membawa personel dan bantuan logistik.

Wakil Menteri Pertahanan (Wamenhan), Marsekal Madya TNI (Purn) Donny Ermawan Taufanto mengungkap tim yang diberangkatkan mengangkut logistik berupa makanan, tenda sampai obat-obatan.

"Kami sampaikan bahwa Presiden Republik Indonesia telah memberikan perintah kepada kami, pemerintah, untuk memberikan bantuan dari rakyat Indonesia kepada rakyat Myanmar khususnya yang sangat terdampak dari bencana alam gempa ini," ujar Donny, Senin, 31 Maret 2025.

Tim Aju Bantuan Indonesia yang diberangkatkan berjumlah 39 orang, terdiri dari personel  TNI, BNPB, Kementerian Luar Negeri, Basarnas, Baznas, dan Kementerian Kesehatan. Bersama dengan Tim Aju dan bantuan logistik ini, diberangkatkan pula unsur pengamanan yang terdiri dari personel TNI serta kru pesawat yang dipimpin oleh Mission Commander Kolonel Pnb Beni Aprianto.

Mereka diberangkatkan menumpangi pesawat Hercules yang memiliki kapasitas muat logistik dan alat kelengkapan sebanyak 12 sampai 15 ton. Bantuan logistik yang dikirim meliputi 20 unit tenda serba guna, selimut, sarung, dan makanan siap saji dari Kementerian Pertahanan RI, bantuan logistik tambahan dari BNPB, serta satu unit truk dari Basarnas untuk operasional di lokasi.

"Ada beberapa orang yang ikut dalam penerbangan kali ini, yaitu advance team tadi itu 11 orang dan beberapa tim pengaman dan juga beberapa personil penerbangan. Dan juga logistik yang dibawa pada hari ini cukup banyak juga, sekitar 12 ton. Tapi intinya besok yang akan lebih besar lagi dan tanggal 3 (April) akan kita berangkatkan yang cukup banyak bantuan dari rakyat Indonesia kepada rakyat Myanmar," imbuhnya.

Sebelum keberangkatan, atas perintah Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto telah dilakukan pemeriksaan kesiapan pasukan dan alutsista pada pukul 14.00 WIB oleh Asisten Operasi Panglima TNI, Mayjen TNI Gabriel Lema.

5 Jet Tempur Termahal di Dunia Tahun 2025, Nomor 2 Segera Perkuat TNI AU!

Pesawat  diberangkatkan sekria pukul 15.30 WIB dari Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta, dengan rute Halim Perdanakusuma-Banda Aceh (RON)-Naypyidaw, Myanmar. Setelah mengantar bantuan, pesawat Hercules akan langsung kembali ke Indonesia pada Selasa, 1 April 2025 dengan rute Naypyidaw-Banda Aceh (RON)-Halim Perdanakusuma, Jakarta.

Sebuah gedung tinggi runtuh di Chatuchak, Bangkok, imbas gempa Myanmar

Photo :
  • PTV
10 Jet Tempur Paling Mematikan di Dunia Tahun 2025, Nomor 6 Jadi Senjata Andalan Indonesia!

Adapun pengiriman bantuan ini merupakan bagian dari komitmen Indonesia dalam mendukung kemanusiaan dan membantu masyarakat yang terdampak di Myanmar dan akan dilakukan dalam beberapa tahap pemberangkatan.

Untuk misi kemanusiaan ke Myanmar ini, Panglima TNI menunjuk Komandan Brigif 17/1/Kostrad sebagai Komandan Satgas Bantuan Kemanusian. TNI bersama dengan berbagai instansi terkait terus berupaya untuk memberikan respons cepat terhadap krisis kemanusiaan di kawasan.

Sangar! Penampakan Perdana Jet Tempur Rafale Milik Indonesia
VIVA Militer: Jet tempur Lockheed Martin F-35 Lightning II militer Inggris

5 Jet Tempur dengan Biaya Operasional Termahal di Dunia, No 4 Segera Dipakai TNI AU!

Inilah 5 jet tempur termahal di dunia 2025. Dari F-22 Raptor hingga Dassault Rafale, biaya terbangnya mencapai puluhan ribu dolar per jam karena teknologi super canggih.

img_title
VIVA.co.id
22 Agustus 2025