Kepala BGN Sebut Banyak Restoran Hampir Bangkrut tapi Bisa Bangkit Gegara MBG

Kepala BGN, Dadan Hindayana memenuhi panggilan Presiden RI Prabowo Subianto di Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, Jumat, 17 Januari 2025
Sumber :
  • VIVA.co.id/Yeni Lestari

Jakarta, VIVA – Kepala Badan Gizi Nasional (BGN), Dadan Hindayana mengatakan, banyak restoran yang hampir bangkrut namun bisa kembali bangkit karena program Makan Bergizi Gratis (MBG).

Heboh Ompreng MBG Diduga Mengandung Minyak Babi, Begini Respons Kepala BGN

Hal itu disampaikan Dadan dalam acara Sarasehan Ekonomi di Menara Mandiri Sudirman, Jakarta pusat, Selasa, 8 April 2025. Turut hadir, Presiden RI Prabowo Subianto dalam acara tersebut.

"Jadi restoran yang hampir mati atau sudah hampir bangkrut, tidak laku, sekarang bangkit kembali karena memperoleh customer fix minimal 3.000 per hari," kata Dadan.

Prabowo Pastikan Anggaran MBG Rp335 T Masuk ke Semua Desa

Kepala Badan Gizi Nasional, Dadan Hindayana

Photo :
  • VIVA/Ahmad Farhan Faris

Tak hanya itu, Dadan mengungkap kantin di sejumlah sekolah juga dikonversi menjadi Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) untuk memenuhi program MBG.

Prabowo Bilang Efisiensi Anggaran Ada dalam UUD: Bukan Hobi Aku Motong Anggaran Kalian!

Salah satu kantin yang dimaksud yaitu Sekolah Boswa Bina Insani di Bogor, Jawa Barat. Kantin sekolah itu tidak hanya melayani internal tapi juga program MBG di 10 sekolah lain.

"Dan melayani 3.000 anak, jadi tidak hanya melayani sekolah tersebut, tapi juga melayani 10 sekolah di sekitarnya," tutur dia.

"Alhamdulillah, yayasannya senang, karena biasanya hanya mendapatkan Rp 2-3 juta per hari, sekarang bisa Rp 6 juta per hari, dari program Makanan Bergizi Gratis ini," pungkas Dadan.

Deddy Corbuzier

Deddy Corbuzier Kuliti Pernyataan Anggota DPR yang Bicara Ngawur, Ada Unsur Kesengajaan!

Pengalaman itu menjadi titik refleksi bagi Deddy ketika diangkat menjadi Stafsus Menhan pada 11 Februari 2025 lalu. Menurutnya, sejak saat itu ia harus hati-hati bicara.

img_title
VIVA.co.id
5 September 2025