Erick Thohir Sebut Korupsi di BUMN Tak Mungkin Hilang: Bukan Kami Tak Mampu, Tapi..

Wakil ketua KPK Johanis Tanak dan Menteri BUMN Erick Thohir di KPK usai melakukan pertemuan membahas upaya pencegahan
Sumber :
  • VIVA.co.id/Zendy Pradana

Jakarta, VIVA – Menteri BUMN Erick Thohir mengatakan perilaku korupsi di BUMN tidak bisa hilang. Oleh sebab itu, pihaknya menggandeng KPK untuk menekan tindak pidana korupsi di tubuh BUMN dengan pembenahan sistem.

Demikian disampaikan Erick Thohir saat menyambangi Gedung Merah Putih KPK, Kuningan, Jakarta Selatan pada Selasa, 29 April 2025. Dalam kunjungan tersebut, Erick membahas perubahan pola kerja di Kementerian BUMN yang telah diatur dalam UU BUMN.  

Ia berkomitmen sejak memimpin Kementerian BUMN akan melakukan bersih-bersih dan menekan kasus korupsi di BUMN. 

"Kami sejak awal Kementerian BUMN juga program bersih-bersih itu kita dorong, dan sehingga apa, kita bisa menekan yang namanya kasus korupsi," kata Erick Thohir 

"Kita menekan, kita tidak menghilangkan, karena tidak mungkin, kenapa tidak mungkin? Bukan karena tidak mampu, tetapi memang sistem dan leadership yang harus kita bangun," sambungnya

Erick menjelaskan bahwa Kementerian BUMN kini terjadi perubahan penugasan dan pola kerja. Perubahan-perubahan itupun sudah disampaikan kepada pimpinan KPK.

"Kita lihat sekarang ini UU BUMN, dan tentu Kementerian BUMN sendiri, ada perubahan daripada penugasannya, pola kerjanya, di mana tadi yang saya sampaikan, kami mempunyai saham seri A," jelasnya.

Saham seri A tersebut, memberikan kewenangan Kementerian BUMN untuk dapat menyetujui penggabungan atau penutupan usaha, bahkan terkait dividen BUMN.

Kejagung Periksa Lagi Nadiem Makarim Terkait Korupsi Laptop

"Di sinilah kami punya keterbatasan sebagai Kementerian BUMN sebelumnya, karena yang dulunya lebih banyak korporasinya. Di sinilah mengapa kami berkonsultasi, dan sekalian kami akan membuat sebuah sistem yang tadi didukung penuh oleh KPK," ujarnya.

Dia menyebutkan bahwa kini Kementerian BUMN dan Kementerian PANRB memiliki kewenangan dalam mengawasi korporasi. Perbedaan Kementerian BUMN bisa dilihat dari adanya pengawasan tersebut.

Kata Erick Thohir Usai Indonesia All Star Dilibas Oxford United

"Dan bukan tidak mungkin juga memeriksa pembagian supaya tidak overlapping dengan peran daripada banyak institusi penegak hukum," ujar Erick

Sementara itu, Wakil Ketua KPK Johanis Tanak mengatakan bahwa lembaganya akan tetap bertugas sesuai dengan tupoksi yakni memberantas korupsi. Lembaga antirasuah akan mendukung penuh agar tidak terjadi tindak pidana rasuah.

Terpopuler: Rashford Gabung Barcelona, Perampas Spanduk untuk Erick Thohir

"Kami support kementerian sekarang ini, lembaga yang ada terbentuk, agar benar-benar kekayaan negara ini dapat dikelola dengan baik, tanpa ada suatu celah apapun dalam hidang korupsi," ujar Johanis Tanak di KPK.

Juru Bicara KPK Budi Prasetyo di Gedung Merah Putih KPK, Kuningan, Jakarta Selatan

KPK Buka Peluang Panggil Sesmen UMKM Terkait Surat Kunjungan Istri Menteri Maman ke Eropa

Surat berkop Kementerian UMKM yang ditandatangani secara elektronik oleh Arif Rahman Hakim terkait kunjungan istri Menteri UMKM, Agustina Hastarini ke eropa viral.

img_title
VIVA.co.id
9 Juli 2025