Safari Wukuf dan Murur untuk Lansia Haji 2025 Gratis, Tidak Ada Pungutan Biaya

Petugas membantu jemaah yang ikut program safari wukuf
Sumber :
  • Andika Wahyu/MCH 2025

Makkah, VIVA – Ketua Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi, Muchlis M Hanafi, menegaskan bahwa program Safari Wukuf Lansia Khusus dan Murur yang kembali diterapkan pada puncak haji 1446 H/2025 M, tidak dikenai biaya sama sekali bagi jemaah. "Tidak ada pungutan biaya dalam program murur dan safari wukuf lansia khusus, alias gratis," tegas Muchlis M Hanafi di Makkah, Selasa (3/5/2025).

Total Tabungan Haji Tembus Rp 303 Miliar Per Juni 2025, Bank Mega Syariah Ungkap Strateginya

Muchlis juga mengimbau jemaah agar waspada terhadap oknum yang mencoba mengambil keuntungan pribadi. "Jika ada oknum yang memungut biaya kepada jemaah karena ikut Murur atau safari wukuf lansia khusus, segera laporkan ke Kawal Haji dan WA atau Call Center di Nomor +966 50 350 0017,” sambungnya.

Petugas menyiapkan hotel transit untuk jemaah safari wukuf

Photo :
  • Andika Wahyu/MCH 2025
Operasional Haji 2025 Resmi Berakhir, Ini 7 Layanan Utama selama Jemaah Indonesia di Tanah Suci

Program Murur merupakan solusi pelayanan khusus pada fase puncak haji. Dalam skemanya, jemaah akan bergerak dari Arafah, melintas di Muzdalifah untuk mabit tanpa turun dari bus, dan kemudian langsung menuju Mina. Ini ditujukan bagi jemaah dengan kondisi tertentu yang membutuhkan kemudahan.

Mengacu pada Keputusan Dirjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah No. 137 Tahun 2025, peserta Murur adalah jemaah lanjut usia, berisiko tinggi secara kesehatan, penyandang disabilitas, obesitas, pengguna kursi roda, serta pendamping jemaah yang ditunjuk resmi oleh Ketua Kloter. “Tahun ini, Program Murur diikuti lebih dari 59 ribu jemaah yang sudah terdaftar,” ujar Muchlis.

Haji 2025 Resmi Berakhir, Tahun Depan Dikelola BPH, Menag: Kita Doakan dan Bantu

Ketua PPIH Arab Saudi, Muchlis M. Hanafi

Photo :
  • Kemenag

Sementara itu, Safari Wukuf Lansia Khusus disiapkan sebagai fasilitas bagi jemaah lansia dan disabilitas agar tetap bisa mengikuti wukuf di Arafah—sekalipun dalam waktu singkat dan tanpa turun dari kendaraan. Bus khusus akan mengantar jemaah ke Arafah menjelang waktu Zuhur. Setelah menjalani prosesi inti wukuf, mereka langsung kembali ke hotel transit yang telah disiapkan.

Menag Nasaruddin Umar di Pembukaan Rakernas Evaluasi Haji 2025

Menag: Tak Lagi Urus Haji, Kemenag Bisa Fokus Tugas Lain yang Tak Kalah Penting

Menag menilai hal tersebut sebagai peluang bagi Kementerian Agama untuk lebih berkonsentrasi pada tugas-tugas keagamaan lainnya yang tak kalah penting.

img_title
VIVA.co.id
29 Juli 2025