Beasiswa S2 Harvard ke Mutiara Baswedan Jadi Polemik, Begini Penjelasan Bos LPDP

Mutiara Annisa Baswedan
Sumber :
  • Instagram @mutiarabaswedan

Jakarta, VIVA – Beasiswa Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP) yang diterima Mutiara Baswedan, putri dari mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menuai polemik dan sorotan tajam di media sosial.

Ribuan Anak Nasabah PNM Mekaar Bisa Lanjutkan Sekolah Berkat Beasiswa PNM

Diketahui, Mutiara Baswedan berhasil memperoleh beasiswa LPDP  berhak melanjutkan studi ke Harvard University, Amerika Serikat (AS). Keberhasilan Mutiara dinilai warganet tidak lepas dari pengaruh dan ketokohan sang ayah.  

Disamping itu, beasiswa LPDP seharusnya diberikan kepada mereka yang tidak berkecukupan, bukannya anak pejabat negara.

Strategi PGN Dongkrak Daya Saing SDM Muda RI Biar Tangguh di Dunia Kerja

Terkait hal ini, Direktur Utama Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP) Andin Hadiyanto mengatakan beasiswa LPDP diberikan kepada siapa pun, putra-putri terbaik bangsa, sepanjang memenuhi persyaratan untuk berkuliah dengan menggunakan dana yang didukung oleh LPDP.

"LPDP sebenarnya kan beasiswa untuk semua orang, ya, putra-putri terbaik," kata Andin saat ditemui di Jakarta, Senin, 16 Juni 2025. 

Kisah Iqbal, Dari Penerima Beasiswa Jadi Perwira Pertamina

Adapun bagi masyarakat yang memiliki keterbatasan, ia menjelaskan LPDP juga memiliki skema khusus untuk memastikan mereka bisa memperoleh pendidikan tinggi.

"Kita punya program yang namanya Program Afirmasi untuk masyarakat prasejahtera, untuk (yang berasal) dari daerah 3T (tertinggal, terdepan, dan terluar) itu dapat kesempatan yang lebih besar untuk dapat biasiswa LPDP,"  katanya menerangkan.

Andin juga memastikan masyarakat prasejahtera memiliki syarat-syarat yang lebih mudah dalam mengikuti Program Afirmasi yang diinisiasi oleh LPDP.

Ia juga menjelaskan Mutiara yang berstatus telah diterima oleh Harvard, kini sedang menunggu persetujuan visa.

Melihat gejolak yang terjadi di AS, Andin menyebutkan terdapat kemungkinan adanya penolakan terhadap aplikasi visa pelajar milik Mutiara.

"Kita kasih kesempatan pada yang bersangkutan untuk bisa cari kampus lain. Dan kalau perlu bantuan LPDP, kita juga bisa membantu ke UK (Inggris Raya) atau ke yang lain," ucap Andin Hadiyanto 

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya