Rumah Suratmi di Sragen Hangus Terbakar Saat Ditinggal ke Sawah

Rumah Suratmi di Sragen Hangus Terbakar
Sumber :
  • Mahfira Putri/tvOne/Sragen

Sragen, VIVA – Musibah kebakaran menimpa seorang janda bernama Suratmi (63), warga Dukuh Margorejo, RT 11, Desa Pantirejo, Kecamatan Sukodono, Kabupaten Sragen, Jawa Tengah, Selasa pagi, 22 Juli 2025. Rumah satu-satunya milik Suratmi ludes terbakar saat ia pergi ke sawah untuk menanam padi.

Rumah Dihuni 2 Lansia di Pacitan Hangus Terbakar Disambar Petir, Begini Nasib Keduanya

Peristiwa memilukan itu terjadi sekitar pukul 09.00 WIB. Saat kejadian, Suratmi tengah berada di sawah. Dari kejauhan, ia melihat kepulan asap yang mengepul ke udara dari arah rumahnya. Merasa curiga, ia segera bergegas pulang. Setibanya di rumah, ia mendapati bangunan tempat tinggalnya sudah dilalap si jago merah.

Ia yang menyaksikan langsung rumahnya terbakar, tak kuasa menahan tangis. Tubuhnya lemas hingga harus dibopong warga ke rumah tetangga untuk beristirahat.

Polisi Ungkap 2 Titik Api Membakar Rumah Wartawan di Karo: Jual BBM dan Gas

Rumah Suratmi di Sragen Hangus Terbakar

Photo :
  • Mahfira Putri/tvOne/Sragen

Warga sekitar yang melihat api sempat berusaha memadamkan kobaran, namun api semakin membesar dan nyaris merembet ke rumah tetangga.

Peretasan PDN Kebodohan Nasional, Sosok Bandar Judi Online Tajir Rp365 Miliar

Salah satu saksi mata, Sumanto (50), yang juga tetangga korban, mengaku awalnya mengira asap berasal dari aktivitas membakar sampah.

"Saya pulang dari sawah, ada api saya kira orang bakar sampah saya lihat kok semakin besar ternyata rumah. Saya minta bantuan, saat balik api semakin besar," ujar Sumanto.

Menurut Sumanto, hampir seluruh isi rumah korban ludes terbakar. Warga pun segera mengevakuasi barang-barang dari rumah tetangga untuk mencegah kerusakan lebih lanjut. Untungnya, api berhasil dipadamkan sebelum menjalar ke bangunan lain.

Ia menambahkan, dapur rumah korban masih dalam kondisi utuh, termasuk tabung gas yang tidak meledak. Dari situ ia menduga bahwa penyebab kebakaran bukan dari dapur, melainkan kemungkinan karena korsleting listrik.

Kapolsek Sukodono, AKP Mujiyanto, membenarkan kejadian tersebut. Menurutnya, pihak kepolisian masih melakukan pendalaman guna memastikan penyebab kebakaran.

"Alhamdulillah tidak ada korban jiwa, namun akibatnya korban mengalami kerugian ratusan juta. Yang terbakar perabotan rumah tangga, sertifikat rumah, sejumlah uang tunai, gabah, perhiasan," terangnya.(Mahfira Putri/tvOne/Sragen)
 

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya