KA Argo Bromo Anggrek Anjlok, Kereta Api di Semarang Terlambat dan Memutar Lewat Purwokerto
- tvOne/Teguh Joko Sutrisno
Semarang, VIVA – KA Argo Bromo Anggrek relasi Surabaya Pasarturi – Gambir anjlok di emplasemen Stasiun Pegadenbaru, Subang, Daerah Operasi 3 Cirebon pada Jumat 1 Agustus pukul 15.47 WIB.
Akibat kejadian tersebut, dua jalur di lokasi kejadian untuk sementara tidak dapat dilalui. Proses penanganan langsung dilakukan oleh tim teknis KAI.
Proses evakuasi rangkaian dan normalisasi jalur masih terus berlangsung agar perjalanan kereta api dapat kembali beroperasi normal secepat mungkin.
Ilustrasi Kereta Api
Insiden ini berimbas pada keterlambatan perjalanan kereta api baik dari barat maupun timur, salah salah satu dari dan ke stasiun di wilayah Daop 4 Semarang.
Manager Humas KAI Daop 4 Semarang Franoto Wibowo mengatakan bahwa imbas dari gangguan ini, sejumlah kereta api dari arah barat mengalami keterlambatan kedatangan dengan estimasi lebih dari tiga jam.
Selain itu, beberapa kereta api keberangkatan dari wilayah Daop 4 Semarang yang seharusnya melintas menuju Jakarta dan sekitarnya, akan mengalami perubahan pola operasi seperti memutar lewat jalur selatan (Purwokerto- Kroya- Bandung- Cikampek- Jakarta).
"KAI Daop 4 Semarang menyampaikan permohonan maaf atas ketidaknyamanan akibat gangguan operasional tersebut. Kami berupaya semaksimal mungkin melakukan berbagai langkah antisipatif pengaturan pola operasi dan penumpang di stasiun-stasiun agar pelayanan di wilayah Daop 4 tetap terjaga dengan baik," ujar Franoto.
Ia mengatakan, KAI menyediakan layanan pengembalian tiket secara penuh (refund) maupun penjadwalan ulang perjalanan (reschedule) tanpa biaya tambahan. Selain itu, bagi penumpang yang terdampak keterlambatan kereta api, diberikan service recovery sesuai ketentuan yang berlaku.
"Kami telah menyiagakan petugas untuk membantu kelancaran arus penumpang di stasiun. Untuk perjalanan kereta api kami akan terus memberikan informasi pembaruan terkini," jelasnya.
Update KA yang melewati Daop 4 dan mengalami kelambatan imbas gangguan operasional di Emplasemen Stasiun Pegaden Baru:
Arah dari barat:
1. Ka 152 (Brantas)/Pse-Bl: Posisi Sta Pegadenbaru .
2. Ka 254 (Kertajaya)/PSe-Sbi: Posisi Sta Pasirbungur .
3. Ka 38 (Brawijaya)/Gmr-Ml: Posisi Sta. Cikampek .
Arah dari timur:
1. Ka 61 (Sembrani)/Sbi-Gmr : Posisi Sta Cipunegara.
2. Ka 259 (Tawangjaya)/Smc-Pse : Posisi Sta Terisi .
3. Ka 27 (Argo Merbabu)/Smt-Gmr : Posisi Sta Cirebon .
4. Ka 203 (Tegal Bahari)/Tg-Pse : Posisi Sta Waruduwur .
5. Ka 29F (Argo Anjasmoro)/Sbi-Gmr : Posisi Sta Pemalang.
6. Ka 179 (Tawangjaya Premium)/Smt-Pse : Posisi Sta Brebes
7. Ka 119 (Gunungjati)/Smt-Gmr : Posisi Sta Pekalongan
8. Ka 269 (Matarmaja)/Ml-Pse : Posisi Sta Kalibodri
Selanjutnya KA yang diberlakukan rekayasa pola operasi memutar yaitu:
1. KA 173-172 (ciremai) memutar via Bandung- Kroya-Cirebon
2. KA 179 (tawang Jaya premium) memutar via Cirebon-Kroya-Bandung- Cikampek- Jakarta.
3. KA 38 (Brawijaya) memutar via Cikampek- Bandung- Kroya- Cirebon
4. KA 29F (argo anjasmoro) memutar via Tegal-Prupuk-Kroya- Bandung-Cikampek- Jakarta.
Laporan Teguh Joko Sutrisno/tvOne Semarang