Profil Mathius D Fakhiri, Gubernur Baru Papua 2025–2030
- VIVA.co.id/Aman Hasibuan (Papua)
VIVA – Mathius D. Fakhiri baru saja resmi dilantik oleh Presiden Prabowo Subianto sebagai Gubernur Papua periode 2025–2030, didampingi Aryoko Rumaropen sebagai wakilnya. Pelantikan berlangsung di Istana Negara pada Rabu, 8 Oktober 2025, berdasarkan Keputusan Presiden Nomor 108/P Tahun 2025 tentang pemberhentian penjabat gubernur dan pengangkatan kepala daerah definitif.
Bukan sosok baru di tanah kelahirannya, Mathius kini memegang tanggung jawab besar untuk memimpin pembangunan dan menjaga stabilitas Papua lima tahun ke depan setelah puluhan tahun mengabdi di Kepolisian Republik Indonesia.
Gubernur Papua, Mathius D. Fakhiri
- VIVA/Rahmat Fatahillah Ilham
Dari Polisi hingga Menjadi Gubernur Papua
Komjen (Purn) Mathius Derek Fakhiri, M.H., lahir di Ransiki, Manokwari Selatan, pada 6 Januari 1968. Ia merupakan salah satu putra daerah yang meniti karier panjang di dunia kepolisian hingga pensiun pada 28 Agustus 2024.
Mathius dikenal luas sebagai figur tegas, religius, dan berjiwa sosial tinggi. Setelah memeluk Islam dan menjadi mualaf, ia mulai aktif berkontribusi pada kegiatan kemasyarakatan. Karier politiknya dimulai ketika ia maju bersama Aryoko Rumaropen dalam Pilkada Papua 2024, yang kemudian mengantarkannya ke kursi gubernur setelah melalui proses pemungutan suara ulang (PSU).
Riwayat Pendidikan dan Perjalanan Karier
Melansir dari Antara, ia menempuh pendidikan dasar di SD YPK Merauke (lulus 1981), melanjutkan ke SMP YPPK St. Thomas Wamena (lulus 1984), dan SMA Negeri 2 Jayapura (lulus 1987).
Karier militernya dimulai saat ia menempuh pendidikan di Akademi Kepolisian (Akpol) dan lulus pada 1990 dengan spesialisasi di bidang Brimob. Tidak berhenti di situ, ia terus menimba ilmu di STIK/PTIK (2001), Sespim Polri (2005), dan Sesko TNI (2018).
Dalam dunia kepolisian, Mathius menorehkan banyak prestasi dan pengalaman strategis. Ia pernah menjabat mulai dari Pamapta Polresta Banjarmasin hingga menduduki jabatan tertinggi sebagai Kapolda Papua pada tahun 2021.
Beberapa posisi penting yang pernah diembannya antara lain:
- Kapolres Jayapura (2009)
- Kasat Brimob Polda Papua (2014)
- Wakapolda Papua Barat (2020)
- Kapolda Papua (2021)
- Analis Kebijakan Utama Korbrimob Polri (2024)
Mathius juga terlibat dalam sejumlah operasi besar di Papua, seperti Operasi Nemangkawi (2022) dan Operasi Damai Cartenz, yang berfokus pada upaya penegakan hukum serta menjaga stabilitas keamanan di wilayah rawan konflik.
