AHY Ingatkan: Jangan Berucap yang Sakiti Perasaan Masyarakat

Ketum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY)
Sumber :
  • Dok. Demokrat

VIVA – Ketua Umum DPP Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), memberi penekanan ke para kadernya untuk menjaga ucapan mereka. Apalagi menyangkut sesuatu yang disakralkan oleh masyarakat tertentu.

AHY Pastikan SBY Hadiri Sidang Tahunan MPR 15 Agustus 2025

AHY mengingatkan kadernya, untuk selalu menjaga ucapan dan perbuatan demi menjaga kerukunan antarkelompok masyarakat.

Oleh karena itu, AHY berpesan kepada seluruh anggota partai agar tidak berkomentar melampaui batas kepatutan apalagi yang berpotensi menyakiti kelompok masyarakat tertentu.

Tak Disalami Saat Upacara Gelar Militer, AHY Tegaskan Tak Ada Masalah dengan Gibran

“Jangan berucap, bertindak di luar kepatutan, apalagi bisa menyakiti perasaan masyarakat, baik itu menyentuh hal-hal yang sifatnya mendasar, sakral, dihormati, dan dibanggakan oleh masyarakat setempat. Hindari hal-hal sensitif seperti itu,” kata AHY dikutip dari Antara, sebagaimana dikutip dari siaran tertulis DPP Partai Demokrat yang diterima di Jakarta, Sabtu.

Utamakan Kerukunan

Viral Gibran Tak Salami Sejumlah Menteri saat Upacara Militer, Bahlil Bilang Begini

AHY menyampaikan Demokrat merupakan partai yang mengutamakan kerukunan dan penghargaan atas keberagaman. Oleh karena itu, ia berharap seluruh kader dan simpatisan partai selalu menghormati perbedaan itu dan mengedepankan "welas asih" kepada sesama.

Pesan itu juga disampaikan AHY saat melantik pengurus Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Demokrat Kalimantan Tengah dan DPD Demokrat Kepulauan Bangka Belitung pada minggu ini.

“Demokrat adalah partai nasionalis religius yang selalu mengedepankan persatuan di antara keberagaman. Contohnya, (masyarakat) Kalimantan Tengah dan Bangka Belitung memiliki berbagai keunikan, kekhasan, dan karakteristik. Ini semua harus kita rawat dan jaga,” terang AHY.

AHY meminta kadernya menjadi garda terdepan menjaga kerukunan dan hubungan harmonis antarkelompok masyarakat.

“Sebagai kader Partai Demokrat, hindari sikap dan perilaku (ucapan maupun tindakan) yang bisa menyakiti perasaan saudara-saudara kita, masyarakat Indonesia sebangsa dan setanah air,” tegas AHY.

Ia menambahkan para kader diharapkan mampu menjadi pengayom yang dapat menjernihkan perselisihan, meredam konflik, dan menunjukkan sopan santun dalam ucapan dan perbuatan.

“Jangan sebaliknya. Jangan sampai kita menjadi bagian yang membuat permasalahan di tengah masyarakat,” kata AHY. (Ant)

Menko AHY (Istimewa)

AHY Dapat Tugas Khusus dari Prabowo, Selesaikan Proyek Kereta Cepat Jakarta-Surabaya

AHY mengakui pembangunan jalur kereta cepat hingga Surabaya tetap akan menghadapi tantangan besar.

img_title
VIVA.co.id
14 Agustus 2025