Janji Hasto Usai Jabat Sekjen PDIP Lagi: Lebih Loyal, Menyatu dengan Rakyat

Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri melantik Hasto Kristiyanto jadi Sekjen
Sumber :
  • DPP PDIP

Jakarta, VIVA – Hasto Kristiyanto buka suara soal dirinya yang kembali ditunjuk Ketua Umum PDI Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarnoputri menjabat sebagai Sekjen PDIP. 

Mahfud Bakal Gabung Komite Reformasi Kepolisian, PDIP: Bagus, Orangnya Lurus-Bersih

Hasto menegaskan, penunjukkan sebagai Sekjen merupakan hak prerogatif dari Megawati Soekarnoputri. Dia pun berjanji akan menjalankan tugas sebagai Sekjen PDIP dengan sebaik-baiknya.

"Tugas dan tanggungjawab yang diberikan kepada saya tentu akan saya jalankan dengan sebaik-baiknya," kata Hasto kepada wartawan di sekolah partai PDIP, Jakarta Selatan, dikutip Senin, 18 Agustus 2025.

PDIP: Kedaulatan Pangan Harga Mati, Petani Harus Sejahtera

Hasto juga menegaskan dirinya akan jauh lebih total dan loyal terhadap PDIP. Termasuk kata dia, semakin menyatu dan dekat dengan masyarakat.

"Kami jalankan perintah dengan sebaik-baiknya, jauh lebih total, jauh lebih loyal, dan kemudian menyatu dengan kekuatan rakyat," tutur Hasto.

Tengok Isi Garasi Wahyudin Moridu, Eks Anggota DPRD Gorontalo yang Hartanya Minus

Sebelumnya diberitakan, Ketua Umum PDI Perjuangan (PDIP), Megawati Soekarnoputri menetapkan posisi Sekjen PDIP periode 2025-2030. Hasto Kristiyanto ditunjuk kembali untuk mengisi posisi tersebut.

"Ya betul," kata Ketua DPP PDIP, Andreas Hugo saat dikonfirmasi wartawan, Kamis, 14 Agustus 2025.

Adapun jabatan Sekjen PDIP sebelumnya dirangkap oleh Megawati Soekarnoputri berdasarkan keputusan Kongres PDIP di Bali beberapa waktu lalu.

Hasto diketahui baru mendapatkan amnesti dari Presiden RI Prabowo Subianto sehari jelang penetapan struktur kepengurusan PDIP yang baru.

Anggota DPR RI Fraksi PDIP, I Wayan Sudirta

PDIP: Pancasila Fondasi Kokoh Hadapi Tantangan Disrupsi Digital dan Global

Anggota DPR RI Fraksi PDI Perjuangan, I Wayan Sudirta mengatakan Hari Kesaktian Pancasila adalah monumen hidup yang meneguhkan warisan abadi Presiden ke-1 RI, Soekarno.

img_title
VIVA.co.id
1 Oktober 2025