Jokowi Tunjuk Luhut Ketua Tim Gerakan Bangga Buatan Indonesia

Luhut dan Jokowi (VIVA)
Sumber :
  • vstory

VIVA – Presiden Jokowi telah menetapkan tim untuk menajamkan program Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia. Tim tersebut tercantum dalam Keputusan Presiden (Keppres) Nomor 15 Tahun 2021 Tentang Tim Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia yang ditandatangani pada 8 September 2021.

Luhut Sebut Transformasi Digital Kunci Capai Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen, Asalkan…

Dalam Keppres tersebut, Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Panjaitan ditunjuk sebagai Ketua Tim. 

Seperti dilihat VIVA dalam salinan Keppres, sebagaimana disebutkan dalam Pasal 1, Luhut sebagai Ketua Tim akan dibantu Wakil Ketua yang terdiri dari Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Gubernur Bank Indonesia, dan Ketua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan. 

Alasan Pendaftaran Calon Ketua Umum PSI Diperpanjang: Bakal Ada Kejutan

Baca juga: Irjen Napoleon Siapkan Kotoran Manusia Sendiri untuk M Kece

Yang menarik Luhut memimpin tim tersebut, yang sedianya terdapat lembaga independen, seperti bank sentral dalam hal ini Bank Indonesia.

Bus Rombongan Siswa SD Terbakar, Dandim Surati Bea Cukai hingga Dedi Mulyadi Ngamuk

Selain itu, ketua harian diisi oleh Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno dan Wakil Ketua Harian Menteri Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah, Teten Masduki. 

Sementara anggota tim harian diisi oleh hampir seluruh menteri/kabinet serta kepala badan. 

Seperti dikutip dari Pasal 3, menyatakan tugas tim Gernas BBI meliputi pencapaian target dalam meningkatkan jumlah usaha mikro, kecil dan menengah. Ketiga level jenis usaha itu juga didorong supaya masuk dalam ekosistem digital.

Selain itu, tim pun harus memastikan peningkatan jumlah penjualan atau transaksi pembelian produk lokal. Meningkatkan daya beli masyarakat, perluasan pasar, akses permodalan, pelatihan, pendataan, serta percepatan siklus ekonomi lokal. Tim juga diminta menyelaraskan program Gernas BBI dalam berbagai kampanye publik. 
 

Jokowi dan Iriana saat akan tinggalkan kediaman pribadinya di Solo.

Teka-teki Penyebab Jokowi Absen Hadiri Hari Lahir Pancasila, Ternyata karena Alergi Kulit

Presiden ke-7 RI Joko Widodo atau Jokowi tidak hadir dalam peringatan Hari Lahir Pancasila di Gedung Pancasila pada Senin 2 Juni 2025.

img_title
VIVA.co.id
3 Juni 2025