Rupiah Melemah, Konflik Rusia-Ukraina Sampai Harga Minyak Jadi Pemicu

Rupiah Melemah
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay

VIVA – Nilai tukar rupiah terhadap dolar AS di pasar spot melemah pada perdagangan Rabu 2 Maret 2022, pukul 09.03 WIB. Rupiah melemah sebesar 0,22 persen ke posisi Rp14.364 per dolar AS dibandingkan pada penutupan sebelumnya senilai Rp14.335 per dolar AS.

Rupiah Dibuka Melemah Meski Pemerintah Optimis Ekonomi RI 2025 Capai Target 5,2%

Berdasarkan kurs referensi Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (JISDOR) terakhir atau kemarin sore mematok rupiah di angka Rp14.350 per dolar AS.

Analis Pasar Uang, Ariston Tjendra memperkirakan nilai tukar rupiah terhadap dolar AS hari ini masih akan melemah. Hal itu disebabkan oleh harga minyak mentah yang kembali naik di kisaran US$100 per barel.

Rupiah Dibuka Melemah, Ekonom Ragu Soal Belanja Jumbo Pemerintah di 2026

“Harga minyak mentah dan komoditas lainnya menguat karena perang Rusia dan Ukraina belum akan selesai dalam waktu dekat,” ujar Ariston kepada VIVA, Rabu 2 Maret 2022.

Pekerja menunjukkan uang Rupiah dan Dolar Amerika Serikat di sebuah tempat penukaran uang di Jakarta

Photo :
  • ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay
Rupiah Dibuka Menguat seiring Proyeksi Pertumbuhan Ekonomi RI Kuartal II-2025

Ia melanjutkan, saat ini Rusia telah bersiap untuk merebut Ibu Kota Ukraina. Dengan hal itu perang yang berlanjut dikhawatirkan akan mengganggu suplai energi dan komoditi.

“Kenaikan harga minyak mentah dan komoditi ini kan mendorong kenaikan inflasi global yang bisa menekan pemulihan ekonomi,” jelasnya.

Dengan demikian, investor diperkirakan akan keluar dari aset berisiko untuk sementara waktu, dan hal tersebut dapat menekan pergerakan rupiah.

Untuk potensi pelemahan nilai tukar rupiah hari ini berada pada kisaran Rp14.370 dengan support di kisaran Rp14.300.

Ilustrasi Uang Rupiah

Rupiah Dibuka Melemah Dibayangi Data Lonjakan Angka Kemiskinan Nasional

Di pasar spot hingga pukul 09.30 WIB, rupiah ditransaksikan di level Rp 16.386 per US$, melemah 22 poin atau 0,13 persen dari sebelumnya Rp 16.364 per US$.

img_title
VIVA.co.id
29 Juli 2025