Bos BTN Tegaskan Kolaborasi dengan REI Bukan Sekadar Bisnis Semata
- Dokumentasi BTN.
VIVA – PT Bank Tabungan Negara Tbk (BTN) menegaskan komitmennya untuk bersinergi dengan Real Estat Indonesia (REI) dalam penyediaan hunian rumah yang berkuailitas.
Dukungan itu ditegaskan Direktur Utama BTN Haru Koesmahargyo dalam perayaan HUT REI ke-50. Kolobarasi antara BTN dan REI hingga saat ini disebut telah mampu memberikan dampak positif bagi pembangunan perumahan dan permukiman di Indonesia.
“Harapannya di ulang tahun REI ke 50 Tahun, REI semakin solid dan mampu memberikan kontribusi nyata dalam pembangunan perumahan dan permukiman di Indonesia. Bersama dengan REI, Bank BTN semakin optimistis dapat menyukseskan program sejuta rumah dengan menyediakan rumah yang berkualitas,” ujar dalam konferensi pers HUT REI ke-50 di Yogyakarta, dikutip, Jumat, 20 Mei 2022.
Haru mengatakan, dalam ekosistem perumahan, REI adalah salah satu pemain penting, untuk itu BTN mengharapkan dukungan dari REI untuk saling melengkapi dan bersinergi. Apalagi, usia 50 tahun adalah momen yang spesial bagi Real Estat Indonesia.
“Sinergi antara REI dengan BTN adalah sebuah perjalanan yang panjang. Perjalanan panjang yang sudah ditempuh dengan berbagai dinamika akan menjadi bekal untuk menempuh perjalanan berikutnya,” jelasnya.
Kedua entitas ini menurut Haru, juga memiliki tujuan yang sama sekaligus sama-sama mengemban tugas negara untuk bisa menyediakan rumah yang terjangkau, sehat, dan berkualitas. Karena itu, para pengembang anggota REI diharapkan bisa bersama-sama mencapai tujuan ini.
“BTN akan terus mendukung pembiayaan KPR untuk anggota REI di seluruh Indonesia baik subsidi ataupun non-subsidi. Kerja sama antara BTN dan REI sangat diperlukan, dan keharmonisan antara kedua belah pihak harus terus ditingkatkan,” tegasnya.
Haru menilai, kerja sama antara BTN dengan REI yang telah terbangun tidak sekadar untuk kepentingan bisnis semata. Namun, juga bertujuan untuk sosial yang diwujudkan melalui penyediaan hunian rumah yang berkualitas.
"Bank itu dari pembiayaan baik konsumen maupun supplier, karena itu dalam pembangunan dan penyediaan rumah harapannya agar para anggota REI selalu memperhatikan betul mengenai layanan kepada konsumen," ungkapnya.
"Misalnya sertifikat bisa selesai tepat waktu, kualitas bangunan dan juga mengenai prasarana jalan, listrik, air. Walaupun rumah sederhana bukan berarti rumahnya rumah murahan jadi harus yang layak (proper) dan mudah (portable)," tuturnya.