Semakin Ramai, Bandara Soetta Alami Recovery Rate 85 Persen

Direktur Utama PT Angkasa Pura II, Muhammad Awaluddin di Bandara Soetta.
Sumber :
  • VIVA/Sherly (Tangerang)

VIVA – PT Angkasa Pura II menyatakan, pergerakan penumpang dan pesawat khususnya di Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, terus mengalami peningkatan. Hal itu disebabkan menurunnya angka kasus COVID-19, serta adanya pelonggaran syarat perjalanan.

Direktur Utama PT Angkasa Pura II Muhammad Awalludin mengatakan, hal itu terlihat dari peningktan frekuensi penerbangan. Beberapa maskapai yang terbang ke Bali pun kini sudah mulai ditambah.

"Kita sudah membaik, melihat bahwa rute-rute sebelumnya yang sudah pernah ada penerbangan, kemudian off karena pandemi, mulai muncul dan bangkit kembali untuk melakukan penerbangan," katanya, Senin, 27 Juni 2022.

Baca juga: Pasar Slipi Belum Terapkan PeduliLindungi untuk Beli Migor Curah

Hal ini berdampak juga pada pemulihan penerbangan. Di mana, untuk Bandara Soetta recovery rate penerbangan sebesar 85 persen.

"Recovery rate di Bandara Soetta sendiri sudah 85 persen, tapi kalau dengan bandar udara di luar Soekarno-Hatta, secara keseluruhan di sekitar 60 persen. Jadi, kita berharap ini terus membaik bukan hanya melihat dari aspek-aspek tertentu saja," ujarnya.

Festival budaya di Bandara Soetta.

Photo :
  • VIVA/Sherly (Tangerang)

Dengan hal ini pun, Bandara Soetta juga kembali menghidupkan festival budaya sebagai promosi kesenian atau pariwisata. Sehingga, bandara bukan hanya gedung kekar nan mewah, tapi juga sebagai lokasi promosi.

5 Fakta Penting: Bandara Soekarno-Hatta Paling Banyak Ungkap Kasus Haji Non Prosedural di Indonesia

"Kita dorong juga dengan kegiatan-kegiatan yang menjadi fasilitas tambahan di bandara, seperti festival budaya, parade kesenian yang jadi konsep baru bahwa bandara jadi etalase kebudayaan Indonesia," ungkapnya.

Top 5 Pesawat Luar Angkasa Tercepat yang Pernah Dibuat di Dunia
Ilustrasi Airbus A320 Sharklet

Revolusi Penerbangan Jarak Jauh: Inilah 10 Rute Terpanjang di Dunia yang Dilayani Pesawat Narrowbody pada Tahun 2025

Dulu, perjalanan lintas benua identik dengan pesawat besar berbadan lebar yang memuat ratusan penumpang. Kini, zaman telah berubah.

img_title
VIVA.co.id
6 Juni 2025