BTN Rombak Jajaran Direksi, Nixon Napitupulu Jadi Direktur Utama

Wakil Dirut BTN Nixon L P Napitupulu.
Sumber :
  • Dokumentasi BTN.

VIVA Bisnis – PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk atau BBTN, melalui Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) menyetujui untuk mengangkat Nixon LP Napitupulu menjadi Direktur Utama Bank BTN menggantikan Haru Koesmahargyo.

Luncurkan Bale Korpora, BTN Targetkan DPK Naik 11 Persen Tahun Ini

Adapun Nixon sebelumnya menjabat sebagai Wakil Direktur Utama Bank BTN. Hal itu disampaikan oleh Nixon dalam konferensi pers RUPST BTN.

"Adanya perubahan susunan pengurus, sebagian besar terjadi di direksi. Direktur utama berubah dari Bapak Haru menjadi saya Nixon LP Napitupulu," ujar Nixon Kamis, 16 Maret 2023.

Jajaran Direksi WIKA Dirombak, Simak Formasi Terbarunya

Wakil Direktur Utama BTN, Nixon L. P. Napitupulu

Photo :
  • VIVA/Mohammad Yudha Prasetya

Nixon mengatakan, selain perubahan direktur utama, para pemegang saham juga menyetujui Oni Febriarto Rahardjo sebagai Wakil Direktur Utama menggantikan Nixon LP Napitupulu. Dan Hakim Putratama sebagai Direktur Institutional Banking.

Menanti Spin Off BTN Syariah, Pengamat: Bisa Dominasi Perbankan Syariah Nasional

“Kami mengucapkan terima kasih atas dedikasi dan jasa dari Bapak Haru selama menjabat sebagai Direktur Utama BTN,” jelasnya.

Plt Dirut BTN Nixon L P Napitupulu.

Photo :
  • Dokumentasi BTN.

Berikut susunan anggota Direksi Perseroan yang baru sebagai berikut:

- Direktur Utama: Nixon LP Napitupulu
- Wakil Direktur Utama: Oni Febriarto Rahardjo
- Direktur Consumer: Hirwandi Gafar
- Direktur Finance: Nofry Rony Poetra
- Direktur Human Capital, Compliance and Legal: Eko Waluyo
- Direktur Asset Management: Elisabeth Novie Riswanti
- Direktur IT & Digital: Andi Nirwoto
- Direktur Distribution and Funding: Jasmin
- Direktur Risk Management: Setiyo Wibowo
- Direktur Institutional Banking: Hakim Putratama

Kepala PPATK, Ivan Yustiavandana

122 Juta Rekening Dormant Dibuka Lagi, PPATK Bongkar Fakta Mengejutkan! Ada yang Nganggur 35 Tahun

Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) akhirnya menuntaskan analisis terhadap 122 juta rekening dormant alias tidak aktif.

img_title
VIVA.co.id
9 Agustus 2025