DPR Sahkan Agusman dan Hasan Fawzi Jadi Dewan Komisioner OJK

Ilustrasi Sidang Paripurna DPR
Sumber :
  • VIVA.co.id/ Agus Rahmat

Jakarta  DPR RI mengesahkan Agusman dan Hasan Fawzi sebagai dewan komisioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dalam Rapat Paripurna yang digelar hari ini, Kamis, 13 Juli 2023. Dikatakan, sebelumnya keduanya telah menjalani proses fit and proper test pada Senin, 10 Juli 2023. 

Jelang Lebaran 2025, Penipu Makin Nekat! Ini 4 Cara Agar Rekening Tak Ludes

Rapat Paripurna DPR RI yang ke-30 Masa Sidang V tahun 2022-2023 itu dipimpin Wakil Ketua DPR RI Lodewijk Paulus.

"Sekarang perkenankan kami menanyakan kepada sidang dewan yang terhormat, apakah laporan Komisi XI atas hasil uji kelayakan calon anggota Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan, periode 2023-2028 dapat disetujui?" kata Lodewijk.

Banjir Jabodetabek, Pimpinan DPR: Pemda Harus Tanggap dan Sigap Bantu Warganya

Gedung Otoritas Jasa Keuangan (OJK)

Photo :
  • Website OJK

“Setuju,” kata anggota dewan yang hadir kemudian Paulus mengetuk palu tanda persetujuan. 

OJK Perkuat Koordinasi dengan Danantara dan Kementerian BUMN, Fokus Hal Ini

Agusman terpilih sebagai Kepala Eksekutif Pengawas Lembaga Pembiayaan, Perusahaan Modal Ventura, Lembaga Keuangan Mikro, dan Lembaga Jasa Keuangan Lainnya merangkap Anggota DK OJK.

Sementara Hasan Fawzi Kepala Eksekutif Pengawas Inovasi Teknologi Sektor Keuangan, Aset Keuangan Digital dan Aset Kripto merangkap Anggota DK OJK.

Sebagai informasi, sebelum ditunjuk sebagai DK OJK, Agusman merupakan Kepala Departemen Audit Internal di Bank Indonesia (BI). Sementara Hasan Fawzi merupakan mantan Direktur Pengembangan Bursa Efek Indonesia (BEI), dan saat ini menjabat sebagai Komisaris Independen PT Merdeka Battery Materials Tbk.

Ilustrasi Gaji

7 Rahasia Keuangan Orang yang Hidup Nyaman dengan Gaji Pas-pasan

Banyak orang berpikir bahwa hidup nyaman hanya bisa didapatkan dengan gaji besar. Namun, kenyataannya, ada banyak orang dengan penghasilan rata-rata bisa hidup stabil

img_title
VIVA.co.id
26 Maret 2025