Generasi Muda Harus Cerdas Finansial Dalam Menabung dan Kelola Keuangan

Ilustrasi menabung.
Sumber :
  • Halomoney

VIVA – Generasi muda lahir di zaman dengan akses yang mudah ke lembaga keuangan. Tumbuh dengan komputer dan internet, anak muda akan lebih mudah mempelajari sektor keuangan dan menerapkannya ke dalam kehidupan sehari-hari.

Banyak kasus kebiasaan menabung malah digantikan dengan gaya hidup konsumtif. Akibatnya situasi keuangan pribadi pun malah jadi kacau. Dalam kasus tersebut, kita seringkali menghabiskan uang tanpa kita sadari sehingga membuat keadaan keuangan menjadi menipis dan kasus lainnya terjadi ketika kita masih banyak mempunyai koleksi barang namun keinginan membeli barang lainnya masih tidak dapat ditahan. 

Ilustrasi anak menabung.

Photo :
  • Freepik/jcomp

Sangat penting untuk memastikan bahwa kita benar-benar membutuhkan sesuatu sebelum membeli sesuatu. Setiap pembelian yang dilakukan harus memiliki alasan yang jelas. Pastikan kita menggunakan uang untuk hal-hal yang kita butuhkan utnuk memenuhi kebutuhan sehari-hari, bukan untuk gaya hidup.

Hal itulah disaat era sosial media sedang berkembang, generasi muda malah makin jarang menabung akibat pemakaian uang yang berlebihan.L

Oleh karena itu, sebagai generasi penerus bangsa dengan akses yang luas terhadap produk dan layanan keuangan, anak muda seharusnya bisa lebih bijak merencanakan dan mengelola keuangan

Saatnya generasi muda saat ini ambil bagian sebagai penerus bangsa dengan menabung dan memanfaatkan produk dan layanan keuangan lainnya. 

Sidang Korupsi Taspen di Pengadilan Tipikor, Jaksa Ajukan 3 Saksi Tambahan

Solusinya, dorong inklusi keuangan dengan tips keuangan berikut ini, seperti yang dilansir dari Instagram @sikapiuangmu pada Kamis, 28 Maret 2024 : 

1. Tentukan tujuan keuangan dan jangka waktu menabung.

Intip Kekuatan Payment ID, Sistem Deteksi Canggih yang Bakal Diluncurkan BI Buat Pantau Transaksi Keuangan di Indonesia

2. Buatlah skala prioritas yang akan dicapai terlebih dahulu. Prioritaskan kebutuhan bukan keinginan bukan keinginan.

3. Sisihkan bukan sisakan! Alokasikan dana untuk menabung secara konsisten.

Tersangka Korupsi di Malaysia Bakar Uang Tunai 1 Juta Ringgit untuk Hilangkan Bukti

4. Pilihlah produk keuangan yang tepat sesuai dengan jangka waktunya dan profil risiko.

5. Pastikan produk keuangan yang akan digunakan berasal dari lembaga keuangan yang berizin dan diawasi OJK.

Rupiah Borobudur Playon (RBP) 2025: Lari untuk Berbagi.

Gelar Rupiah Borobudur Playon 2025, BI Tanamkan Literasi Keuangan Sejak Dini hingga Perluas Implementasi QRIS

Jasirah Race 2025 menerima penghargaan dari Museum Rekor Dunia Indonesia (MURI) dalam kategori Kunjungan Wisata Sejarah Menggunakan Kereta Api Menempuh Jarak Terpanjang,

img_title
VIVA.co.id
28 Juli 2025