Transaksi Grup GoTo Q1-2024 Meningkat, Kerugian Mulai Dipangkas
- Instagram @pwalujo.
Jakarta – PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) mengumumkan kinerja keuangan dan operasional untuk kuartal I 2024. Nilai transaksi bruto grup pada kuartal ini tumbuh 20 persen mencapai Rp 116,5 triliun. Sementara nilai transaksi bruto inti Grup yang mengecualikan merchant payment gateway tumbuh 32 persen dibandingkan dengan periode yang sama pada tahun sebelumnya (Year on Year/YoY) mencapai Rp 54,6 triliun.
Sementara itu, pendapatan bruto tumbuh 18 persen YoY mencapai Rp 4,2 triliun. EBITDA Grup yang disesuaikan mencapai -Rp102 miliar, dengan kerugian yang membaik sebesar 89 persen YoY.
"Catatan kinerja yang baik tersebut ditopang oleh pertumbuhan pengguna, bisnis buy now pay later (BNPL) di e-commerce, serta percepatan integrasi dan adopsi pembayaran di TikTok," kata Direktur Utama Grup GoTo, Patrick Walujo dikutip dalam keterangan resmi, Selasa, 30 April 2024.
Goto, Gojek dan Tokopedia.
- GoTo
Dijelaskannya, pada tahun 2023, pihaknya telah meletakkan landasan yang kuat serta menentukan strategi pertumbuhan dengan memperluas basis pengguna, memperdalam wallet share pengguna ekosistem, menurunkan beban operasional, serta memperkuat kemitraan dengan TikTok.
"Pada kuartal pertama 2024, kami telah mempercepat pelaksanaan strategi tersebut serta kembali melakukan investasi pada produk-produk andalan, yang hasilnya mulai terlihat di bulan Maret dan April 2024. Seiring implementasi strategi tersebut, kami berharap dapat mencapai tingkat pertumbuhan yang lebih cepat di tahun ini, dan di saat yang sama tetap berkomitmen kepada tujuan profitabilitas yang telah kami tetapkan,” katanya.
Direktur Keuangan Grup GoTo, Jacky Lo menjelaskan, pada kuartal pertama 2024, GoTo mencatatkan pertumbuhan topline yang kuat. Hal ini tercermin pada pertumbuhan nilai transaksi bruto Grup sebesar 32 persen dibandingkan tahun sebelumnya, serta pertumbuhan pendapatan brutoa sebesar 18 persen dibandingkan tahun sebelumnya. Sementara itu, EBITDA yang disesuaikan tetap sesuai dengan rencana yang telah ditetapkan.
"Sehingga kami berada di jalur yang tepat untuk mempertahankan pedoman EBITDA yang disesuaikan untuk tahun buku 2024. Kami akan tetap berinvestasi dengan hati-hati, mempertahankan pengelolaan beban usaha secara disiplin, seiring langkah mempertahankan pertumbuhan bisnis jangka panjang,” katanya.
Sementara itu, beban insentif dan pemasaran produk Grup pada kuartal I-2024 menurun 31 persen YoY, sementara beban kas rutin tetap berkurang 25 persen YoY pada kuartal pertama, dan beban korporasi rutin (sebagaimana dilaporkan) turun 30 persen YoY.