Jokowi Bakal Nginap di IKN Sebelum Upacara 17-an? PUPR Ungkap Kesiapan Istana
- VIVA.co.id/Jhovanda (Kalimantan Timur)
Jakarta – Presiden Joko Widodo (Jokowi) rencananya bakal memimpin langsung upacara peringatan HUT RI ke-79 di Ibu Kota Nusantara (IKN), pada 17 Agustus 2024 mendatang. Terkait hal tersebut, timbul pertanyaan publik soal dimana sekiranya Presiden Jokowi akan bermalam, sebelum memimpin seremoni sakral kenegaraan di peringatan Hari Kemerdekaan tersebut.
Ketua Satgas Infrastruktur IKN Kementerian PUPR, Danis Sumadilaga, mengatakan, Kementerian PUPR sudah menyiapkan lantai khusus (mezzanine), agar Jokowi bisa bermalam di Istana Negara IKN.
Namun, ia mengatakan bahwa kepastian soal dimana Presiden Jokowi akan menginap pada malam sebelum upacara 17 Agustus di IKN itu, tentunya bersifat personal.
"Kita sudah siapkan itu (mezzanine di Istana Negara IKN), tapi nanti bisa saja Presiden (memutuskan) gimananya ya. Karena Istana kan tempat tinggal presiden, maka kita sudah siapkan," kata Danis di kantornya, Jumat, 14 Juni 2024.
Ketua Satgas Pembangunan IKN Danis Hidayat Sumadilaga.
- Fikri Halim/VIVA.co.id
Danis mengatakan, dalam kunjungan Presiden Jokowi ke IKN pada 4-5 Juni 2024 lalu, Jokowi pun bermalam di salah satu Rumah Tapak Jabatan Menteri (RTJM) yang ada di IKN.
Karenanya, sambil menunggu kepastian dimana Presiden Jokowi akan bermalam pada momentum 17 Agustus nanti, Danis memastikan setidaknya fasilitas Istana Presiden di IKN sudah disiapkan pihaknya agar bisa digunakan Jokowi untuk menginap.
"Istana Insyaallah bisa (dipakai)," ujarnya.
Presiden Joko Widodo memberikan keterangan pers di depan Istana Negara IKN
Diketahui, sampai 6 Juni 2024, progres pembangunan gedung Istana Presiden di IKN sudah mencapai 73 persen. Secara keseluruhan, kawasan Istana Presiden di IKN yang terdiri dari lapangan upacara dan Kantor Presiden, sudah mencapai angka 80 persen. Sementara, progres pembangunan Kantor Presiden sendiri di IKN sudah mencapai angka 89,99 persen.
Kasus Ijazah Jokowi, Pelapor: Jumat Keramat Segera Dijalankan untuk Roy Suryo Cs
Penyidikan kasus dugaan pemalsuan ijazah Presiden ke-7 RI, Jokowi, terus berlanjut. Hari ini, Senin 4 Agustus 2025, empat orang dari pihak pelapor kembali diperiksa.
