IHSG Melemah ke Level 7.161 saat Penutupan Pasar, 4 Saham Ini Justru Cetak ARA

Pergerakan IHSG (Foto ilustrasi)
Sumber :
  • VIVAnews/M Ali Wafa

Jakarta, VIVA – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup terkoreksi sebesar 0,74 persen atau 53,3 poin pada akhir perdagangan pasar akhir pekan, Jumat, 15 November 2024. Penurunan menyeret indeks ke level 7.161,26.

IHSG Sesi I Naik Tipis 15 Poin, Dua Emiten Milik Boy Thohir Dominasi Jajaran Top Gainers

Pergerakan IHSG sepanjang sesi kedua pembukaan bursa berada dalam kisaran 7.122-7.241. Sementara, nilai transaksi membukukan senilai Rp 8,74 triliun.

Anjloknya indeks ke bawah area 7.200 karena kemerosotan sebagian besar mayoritas saham. Sektor industri menjadi satu-satunya yang berhasil membukukan kenaikan sebanyak 0,49 persen.

Analis Prediksi IHSG Lampaui Level 7.400, Intip 5 Rekomendasi Saham Potensial Cuan

Sektor material dasar mengalami kerugian paling besar, yaitu 1,92 persen. Kejatuhan diikuti dari sektor energi sebesar 1,28 persen, sektor konsumer primer turun 1,38 persen, sektor keuangan amblas 0,63 persen dan sektor properti terjun 0,63 persen.

IHSG Melejit 1,18 Persen Tipis di Bawah 7.400, Saham-sahan di Sektor Ini Kinclong

Pergerakan indeks ke zona merah merupakan koreksi lanjutan yang terjadi pada Sesi I. IHSG melemah 1,08 persen atau 77,77 poin ke level 7.136,78.

Meski IHSG anjlok, sederet saham mampu menorehkan lompatan harga yang mengesankan hingga auto reject atas (ARA). Besaran persentase lonjakan setiap emiten berkisar dari 24-34 persen.

4 Saham ARA pada Penutupan IHSG

PT Adiwarna Anugerah Abadi Tbk (NAIK)

Saham NAIK menorehkan ARA setelah melesat sebanyak 34,02 persen. Alhasil, emiten mampu menyentuh level 260.

PT Jakarta Setiabudi Internasional Tbk (JSPT)

ilustrasi bangunan properti

Photo :

Saham JSPT melambung sebanyak 24,93 persen sehingga mengunci posisi pada area 4.360 di akhir perdagangan pasar.

PT Daaz Bara Lestari Tbk (DAAZ)

Saham DAAZ membuka kenaikan sebesar 24,77 persen. Saham DAAZ bertengger di level 2.670 saat penutupan bursa.

PT Dwi Guna Laksana Tbk (DWGL)

PLTS yang digarap PLN Indonesia Power. (foto ilustrasi)

Photo :
  • Dok. PLN IP

Saham DWGL ikut mencatat lompatan harga signifikan, yaitu sebesar 24,32 persen. Saham DWGL menutup pasar di posisi 276.

Artikel ini telah tayang di InvestorTrust.id dengan judul, "IHSG Akhir Pekan Anjlok 0,74%, tapi 4 Saham Ini ARA."

Karyawan mengambil gambar layar pergerakan harga saham (IHSG) di gedung Bursa Efek Indonesia, Jakarta. (Foto ilustrasi)

IHSG Ditutup Berbalik Koreksi 0,72 Persen Imbas Aksi Ambil Untung

IHSG melemah pada penutupan perdagangan Selasa, 22 Juli 2025. IHSG terkoreksi 0,72 persen atau 53,46 poin ke level 7.344,74. Koreksi imbas investor lakukan ambil untung.

img_title
VIVA.co.id
22 Juli 2025