Menteri UMKM Kasih Sinyal Sri Mulyani Setujui Insentif PPh Final UMKM Diperpanjang

Menteri Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM), Maman Abdurrahman
Sumber :
  • VIVA.co.id/Anisa Aulia

Jakarta, VIVA – Menteri Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM), Maman Abdurrahman menyebut pihaknya telah mengusulkan perpanjangan insentif Pajak Penghasilan (PPh) Final 0,5 persen untuk pelaku UMKM kepada Kementerian Keuangan (Kemenkeu). Sebab insentif ini akan berakhir pada akhir 2024.

Sri Mulyani Beberkan Penyebab APBN April 2025 Surplus Rp 4,3 Triliun, Setelah Tekor Berturut-turut

Maman mengatakan, usulan ini sudah direspons oleh Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati. Sri Mulyani pun jelasnya, juga memiliki kesepahaman yang sama soal usulan perpanjangan tersebut.

"Secara pembicaraan di level teknis sudah ada kesepahaman. Tinggal nanti saya tindaklanjuti dengan bu Sri Mulyani," ujar Maman kepada awak media di Kantor Kemenko Perekonomian Kamis, 28 November 2024.

Minta Berantas Kegiatan Ilegal Sektor Bea Cukai, Sri Mulyani Sebut Kehadiran Letjen Djaka Jadi Nilai Tambah

Maman menilai, kebijakan tersebut bertujuan untuk meringankan beban pelaku usaha UMKM di tengah perekonomian yang penuh ketidakpastian.

Menteri Keuangan, Sri Mulyani Indrawati

Photo :
  • VIVA.co.id/Anisa Aulia
Sri Mulyani Perintahkan Bimo Wijayanto Perbaiki Coretax hingga Naikkan Rasio Pajak

"Kita semangatnya adalah meringankan beban teman-teman UMKM di tengah kondisi situasi ekonomi yang mungkin masih up and down. Jadi nanti concern-nya adalah bagaimana kebijakan nanti yang dikeluarkan itu tidak memberatkan teman-teman pengusaha UMKM," jelasnya.

Adapun untuk durasi perpanjangan yang diusulkan, Maman mengatakan belum ada kesepakatan secara final. Namun, dia menegaskan bahwa perpanjangan selama mungkin akan sangat diharapkan.

"Kalau saya sih inginnya pasti selama-lamanya dari sisi UMKM. Tapi kan kita harus melihat dari semua aspek," terangnya.

Kendati demikian, Maman menekankan pentingnya mempertimbangkan berbagai aspek dalam pengambilan keputusan.

"Yang terpenting sudah ada kesepakatan antara kami dengan teman-teman di Kementerian Keuangan bahwa kita akan mencari sebuah titik temu solusi langkah kebijakan yang pro kepada kepentingan ekonomi rakyat," imbuhnya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya