RI Impor Beras 3,85 Juta Ton hingga November 2024, BPS: Paling Banyak dari Thailand

Aktivitas bongkar muat beras impor asal Vietnam di atas kapal Sumber : ANTARA FOTO/Budi Candra Setya
Sumber :
  • vstory

Jakarta, VIVA - Pelaksana tugas (Plt) Kepala BPS, Amalia Adininggar Widyasanti melaporkan, Indonesia telah mengimpor beras sebanyak 3,85 juta ton, di sepanjang periode Januari-November 2024.

Waduh! Roket yang Ditembakkan Kamboja ke Thailand Nyasar ke Laos

Jumlah itu diketahui meroket 52,02 persen dibandingkan dengan impor 2,53 juta ton beras, yang dilakukan Indonesia pada periode Januari-November di tahun 2023 lalu.

Dia memastikan, impor beras pada periode tersebut didominasi dari Thailand, dengan volume 1,19 juta ton atau setara 30,97 persen dari total impor beras pada periode tersebut.

Kamboja Langgar Gencatan Senjata, Thailand Lapor ke Malaysia-AS dan Tiongkok

"Sepanjang Januari-November 2024, Indonesia telah mengimpor 3,85 juta ton beras," kata Amalia dalam konferensi pers, Senin, 16 Desember 2024.

Posisi kedua setelah Thailand yakni Vietnam, dengan volume impor 1,12 juta ton atau sebesar 29,1 persen dari total beras yang diimpor Indonesia selama periode tersebut.

Prabowo Puji PM Anwar Ibrahim Berhasil Mediasi Gencatan Senjata Thailand-Kamboja

Kemudian, beras impor pada periode tersebut juga berasal dari Myanmar dengan jumlah volume 663.410 ton beras, dari Pakistan sebesar 642.140 ton beras, dan dari India sebanyak 205.800 ton beras.

Amalia menjelaskan, jenis beras yang diimpor pada periode Januari-November 2024 itu utamanya adalah beras tengah giling atau digiling seluruhnya (kode HS10063099), sebanyak 3,39 juta ton atau sekitar 88,20 persen dari total impor beras pada periode tersebut.

Kemudian ada pula impor beras (kode HS10064090) dengan volume 434.820 ton, atau 11,3 persen dari total impor beras sepanjang Januari-November 2024 ini.

"Selanjutnya, ada beras basmati dan beras pecah yang juga diimpor dengan nilai yang sangat kecil, dibandingkan dengan kode HS sebelumnya," ujarnya.

Kepala Badan Pangan Nasional (Bapanas) Arief Prasetyo Adi

4 Opsi Bapanas soal Perubahan HET Klasifikasi Baru Beras Reguler dan Khusus

Badan Pangan Nasional (Bapanas) membeberkan bahwa telah menyiapkan empat opsi terkait perubahan harga eceran tertinggi (HET).

img_title
VIVA.co.id
29 Juli 2025