Basuki Undang Prabowo Hadiri Groundbreaking ke-9 di IKN

Kawasan Inti Pusat Pemerintahan Ibu Kota Nusantara (KIPP IKN)
Sumber :
  • VIVA.co.id/Anisa Aulia

Jakarta, VIVA – Kepala Otorita Ibu Kota Nusantara atau IKN Basuki Hadimuljono menyambangi Istana Negara pada Selasa, 21 Januari 2025. Dalam kesempatan itu, ia menyampaikan telah mengundang Presiden Prabowo Subianto untuk menghadiri groundbreaking dan peresmian di Ibu Kota Nusantara (IKN).

InJourney: Pemasangan Stair Lift Candi Borobudur Tanpa Paku dan Bor

“Pak Menteri Pekerjaan Umum (Dody Hanggodo) sudah mengirim surat untuk peresmian. Saya sudah mengirim surat untuk groundbreaking. Jadi mudah-mudahan beliau bisa menjadwalkan waktunya,” ujar Basuki.

Kepala OIKN, Basuki Hadimuljono Hadiri Ratas di Istana Negara

Photo :
  • VIVA.co.id/Rahmat Fatahillah Ilham
Prabowo di KTT ASEAN GCC: RI Bersedia Kirim Pasukan Penjaga Perdamaian ke Palestina

Adapun undangan yang disampaikan dalam rangka groundbreaking hotel, perkantoran, restoran, termasuk permukiman dari investor asal Malaysia, Citadel. Total nilai groundbreaking itu sebesar Rp 6,5 triliun.

Di sisi lain, Basuki menyebut belum tahu pasti apakah Presiden Prabowo bisa memenuhi undangan tersebut.  

Di KTT ke-46, Prabowo Dukung Timor Leste-Papua Nugini Jadi Anggota Penuh ASEAN

“Kalau jadwal kan tergantung Pak Presiden. Undangan) Open. Tapi kami sudah siap sekarang. Jadi anytime beliau akan ke sana," ucap Basuki.

Sebagai informasi, Basuki mengaku dipanggil Prabowo untuk menghadiri rapat terbatas (ratas) di Istana Negara pada Selasa, 21 Januari 2025. Selain Basuki, ratas kali ini dihadiri oleh Menteri Koordinator Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman Maruarar Sirait, dan Menteri Pekerjaan Umum (PU) Dody Hanggodo.

Ahli digital forensik Rismon Sianipar.

Ada Pertanyaan Penyidik yang Bikin Rismon Terasa Menyakitkan: Kok Sampai Segini Kali Indonesia Pak Prabowo

Ahli digital forensik Rismon Sianipar ngaku sedih dan menyakitkan saat dicecar penyidik soal kasus ijazah Jokowi. Dia pun menyebut nama Presiden Prabowo.

img_title
VIVA.co.id
28 Mei 2025