Ketum Kadin Anindya Sebut Pengusaha Sulit Dapat Pembiayaan dari Bank Karena Ini
- VIVA.co.id/Anisa Aulia
Jakarta, VIVA – Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia, Anindya Bakrie menyoroti kesulitan yang dialami pengusaha untuk mendapatkan pembiayaan di sektor perbankan. Dia menyebut, saat ini perbankan lebih memilih berinvestasi di Surat Berharga Negara (SBN) dan Sekuritas Rupiah Bank Indonesia (SRBI).
Hal ini disampaikan Anindya di hadapan Ketua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK), Mahendra Siregar dalam acara Financial Lecture Kadin Indonesia.
"Semua merasakan bahwa teman-teman di swasta sangat sulit untuk mendapatkan pembiayaan karena likuiditas ini. Di mana banyak perbankan yang melihat tentu menarik untuk menginvestasikan di SBN, SRBI dan ini hal yang Pak Mahendra juga pasti sudah tahu dengan baik," ujar Anindya di Menara Kadin, Jakarta, Jumat, 27 Februari 2025.
Ilustrasi perbankan.
- VIVA.co.id/Muhamad Solihin
Dengan sulitnya perusahaan swasta mendapat pembiayaan dari perbankan, Anindya meminta kepada Mahendra agar akses pembiayaan bisa diberikan. Sehingga, pengusaha bisa ikut menggerakkan perekonomian nasional.
"Kami di dunia usaha ingin sekali untuk heal the economy dan mesti bergerak dan semua itu membutuhkan pendanaan yang baik tentunya," katanya.
Di samping itu, Anindya juga menyinggung terkait pembiayaan perbankan ke Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM). Anindya mengatakan pembiayaan ke UMKM sengat penting diberikan.
"Pak Presiden menginginkan adanya unlocking dari investasi yang sudah ada di infrastruktur agar dananya banyak didistribusikan ke masyarakat luas. Tentu saja UMKM memegang peran penting di dalamnya. Kami sangat menyoroti hal tersebut," imbuhnya.
