Menhub: Angka Kecelakaan Selama Mudik Lebaran 2025 Turun 34,31 Persen, 548 Orang Meninggal

Jakarta, VIVA – Menteri Perhubungan (Menhub), Dudy Purwagandhi mengatakan angka kecelakaan pada masa angkutan mudik Lebaran 2025 mengalami penurunan sebesar 34,31 persen dibandingkan dengan tahun 2024. 

Hal itu disampaikan Dudy dalam rapat bersama Komisi V DPR RI di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta Pusat, Rabu, 23 April 2025.

"Berdasarkan data kecelakaan lalu lintas dari Korlantas Polri pada masa angkutan lebaran terdapat 4640 kasus kecelakaan lalu lintas menurun sebesar 34,31% dibandingkan tahun 2024," kata Dudy dalam rapat.

Sementara itu, untuk data korban meninggal selama mudik Lebaran 2025 juga mengalami penurunan jika dibandingkan tahun 2024.

"Korban meninggal dunia sebanyak 548 orang, menurun sebesar 55,95% terhadap lebaran 2024," sambung dia. 

154 Juta Orang Mudik Lebaran 2025

Untuk diketahui, Dudy Purwagandhi memaparkan arus mudik dan balik selama periode Lebaran 2025. Kata dia, ada 154 juta masyarakat yang mudik pada periode tersebut. 

Data tersebut kata dia diambil menggunakan metode mobile positioning data (MPD) dari tiga provider operator selular yaitu Telkomsel, Indosat dan XL selama periode H-10 hingga H+10 Lebaran.

"Berdasarkan hasil realisasi MPD pada periode angkutan lebaran 2025 terdapat pergerakan 54,89 persen dari total jumlah penduduk Indonesia atau 154,62 juta orang," kata Dudy dalam rapat bersama Komisi V DPR RI di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta Pusat, Rabu, 23 April 2025.

Dudy menjelaskan, mayoritas pelaku perjalanan mudik masih didominasi dari Pulau Jawa dengan total 60,73 persen atau 93,9 juta orang.

Sementara, untuk daerah tujuan pemudik juga kata Dudy masih didominasi oleh Pulau Jawa dengan total 65,79 persen atau 101,72 juta orang utamanya di Jabodetabek, Jawa Timur dan Jawa Tengah.

Wapres Gibran dan Jasa Raharja Kunjungi Pelabuhan Ketapang, Pastikan Penanganan Korban KM Tunu Pratama Jaya

Jasa Raharja mendampingi kunjungan Wapres Presiden Gibran Rakabuming Raka ke Pelabuhan Ketapang ASDP Indonesia Ferry, Banyuwangi meninjau penanganan kecelakaan KMP Tunu.

VIVA.co.id

6 Juli 2025