OJK Optimis Kredit Perbankan Tetap Tumbuh 9-11 Persen pada 2025, Ini Alasannya

Ketua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK), Mahendra Siregar
Sumber :
  • VIVA.co.id/Anisa Aulia

Jakarta, VIVA – Ketua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK), Mahendra Siregar buka suara soal perkiraan Bank Indonesia (BI) terkait pertumbuhan kredit tahun ini bakal menuju batas bawah di kisaran 11-13 persen.

Dedi Mulyadi Puji Kejagung Tersangkakan Dirut Sritex Usai Selewengkan Kredit Bank BJB

Mahendra mengatakan. pihaknya masih optimis kredit industri perbankan masih akan tumbuh pada kisaran 9 persen hingga 11 persen. Hal ini seiring dengan Rencana Bisnis Bank (RBB) yang sudah disampaikan oleh perbankan pada awal tahun ini.

"Kalau untuk kredit perbankan kami dari awal tahun ini sudah menyampaikan 9-11 persen. Berdasarkan itu kami belum ada perubahan karena dialog dan diskusi juga tidak menunjukkan dalam rencana bisnis bank RBB yang kami terima secara terkini menunjukkan perubahan," ujar Mahendra dalam Konferensi Nasional Pengembangan Ekonomi Daerah di Jakarta, Senin, 28 April 2025.

Berkontribusi Kuatkan Industri Keuangan RI, Muliaman Hadad Sabet Penghargaan dari The Asian Banker

Ilustrasi perbankan.

Photo :
  • VIVA.co.id/Muhamad Solihin

Namun demikian, dia mengatakan pihaknya akan terus memantau kinerja industri sektor jasa keuangan. Mahendra mengatakan pihaknya akan melihat apakah target yang ditetapkan terpenuhi.

KPK Panggil Periksa Petinggi BI terkait Skandal CSR Bank Indonesia

“Tentu kita akan lihat terus ke depan berdasarkan realisasi dari kinerja di angka-angka tadi itu. Bukan hanya berdasarkan konteks perkiraan pertumbuhan ekonomi Nanti kalau ada update lebih lanjut kami akan laporkan,” katanya.

Sebelumnya, Gubernur Bank Indonesia Perry Warjiyo memproyeksikan pertumbuhan kredit perbankan akan menuju ke batas bawah kisaran 11-13 persen pada 2025.

Otoritas Jasa Keuangan (OJK)

Photo :
  • pinjol limit besar tenor panjang

"Bank Indonesia memperkirakan pertumbuhan kredit perbankan akan menuju ke batas bawah kisaran 11-13 persen pada 2025," ujar Perry dalam konferensi pers Rabu, 23 April 2025.

Pertumbuhan kredit pada Maret 2025 tercatat sebesar 9,16 persen year on year (yoy), lebih rendah dari 10,30 persen secara yoy pada bulan Februari 2025. Pertumbuhan kredit investasi masih relatif tinggi, yaitu 13,36 persen yoy, sementara pertumbuhan kredit konsumsi dan kredit modal kerja masing-masing tercatat sebesar 9,32 persen yoy dan 6,51 persen yoy.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya