Penerbangan Berjadwal ke Karimunjawa Resmi Beroperasi, Intip Jadwal dan Tarifnya

[BKIP Kementerian Perhubungan]
Sumber :
  • VIVA.co.id/Mohammad Yudha Prasetya

Jakarta, VIVA – Kementerian Perhubungan melalui Direktorat Jenderal Perhubungan Udara, menyampaikan soal mulai beroperasinya layanan penerbangan komersial berjadwal yang melayani Bandar Udara Dewadaru di Karimunjawa, Kabupaten Jepara, Jawa Tengah.

KAI Buru Pelempar Batu ke KA Sancaka yang Buat 2 Penumpang Terkena Serpihan Kaca

Direktur Jenderal Perhubungan Udara Kemenhub, Lukman F Laisa mengatakan, layanan penerbangan berjadwal ini merupakan bentuk komitmen pemerintah, untuk meningkatkan aksesibilitas dan mobilitas antarwilayah khususnya ke daerah kepulauan. 

"Hadirnya rute ini merupakan jawaban atas kebutuhan konektivitas yang selama ini dirasakan masyarakat dan pelaku usaha di Karimunjawa. Kita ingin agar wilayah seperti Karimunjawa tidak lagi terpencil secara transportasi, melainkan menjadi bagian utuh dari sistem logistik dan pariwisata nasional," kata Lukman dalam keterangannya, Senin, 7 Juli 2025.

Puluhan Penerbangan Pesawat di Bandara Soetta Dibatalkan Gegara Layangan

Moda udara ini diharapkan dapat melengkapi pilihan transportasi bagi masyarakat, terutama saat kondisi cuaca tidak memungkinkan pelayaran laut berlangsung dengan aman. Karenanya, baik pemerintah daerah, tokoh masyarakat, pelaku industri wisata, serta para wisatawan, juga turut menyambut antusias hadirnya layanan penerbangan ini sebagai bentuk kemajuan nyata di sektor transportasi.

Rute penerbangan baru Susi Air, Semarang-Karimunjawa

Photo :
  • Teguh Joko Sutrisno
KAI Catat Pengguna LRT Jabodebek di Semester I-2025 Capai 13 Juta

“Kami berharap kehadiran penerbangan ini mendorong peningkatan jumlah kunjungan wisata dan juga mendukung pertumbuhan ekonomi masyarakat setempat,” kata Lukman.

Dengan rute berjadwal yang kini tersedia, Karimunjawa tidak lagi sekadar destinasi yang jauh, melainkan telah terhubung langsung dengan dua kota besar di Jawa. Diharapkan jumlah penumpang maupun aktivitas kargo jugadapat terus meningkat, sehingga frekuensi penerbangan dapat ditambah.

"Baik oleh Susi Air maupun maskapai lainnya. Upaya membuka langit ke wilayah-wilayah seperti ini adalah bagian dari strategi jangka panjang pemerintah dalam pemerataan akses transportasi yang berkeadilan," ujarnya.

Kepala Unit Penyelenggara Bandar Udara, Haribowo Lesmono menjelaskan, penerbangan perdana ke Karimunjawa ini dilayani oleh maskapai Susi Air, melalui rute dari dan ke Semarang serta Yogyakarta yang dijadwalkan tiga kali seminggu.

"Ini menjadi langkah nyata dalam memperluas konektivitas udara menuju wilayah kepulauan yang selama ini bergantung pada jalur laut," kata Haribowo.

Objek Wisata Karimunjawa

Photo :
  • Teguh Joko Sutrisno

Dia menambahkan, pada penerbangan perdana tersebut, pesawat Cessna Grand Caravan berhasil mendarat di Bandara Dewadaru pukul 08.25 WIB dari Yogyakarta, dengan membawa 8 orang penumpang dan kemudian terbang ke Semarang dengan satu penumpang.

Di siang hari, penerbangan dari Semarang tiba pukul 10.45 WIB, dengan membawa 7 orang penumpang dan kembali ke Yogyakarta dengan 2 orang penumpang. Hal ini telah menandai dimulainya operasional reguler yang memberikan akses lebih cepat dan andal menuju Karimunjawa.

"Layanan penerbangan ini dijadwalkan beroperasi setiap Senin, Jumat, dan Minggu, dengan waktu tempuh dari Semarang ke Karimunjawa sekitar 40 menit," ujarnya.

Sebagai informasi, tarif penerbangan ditetapkan yakni sebesar Rp 1.050.000 untuk rute Semarang-Karimunjawa dan Rp 1.450.000 untuk rute Yogyakarta-Karimunjawa. Dengan kapasitas 12 orang penumpang, penerbangan ini ditujukan untuk menjawab kebutuhan akses cepat dan stabil menuju pulau, sekaligus membuka peluang usaha yang lebih luas bagi masyarakat lokal.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya