Klub Korea Selatan Dapat Sanksi Tegas Soal Boneka Seks

Duel K-League Gangwon FC vs FC Seoul.
Sumber :
  • twitter.com/kleague?

VIVA – Klub sepakbola Korea Selatan, FC Seoul harus menerima konsekwensi buntut penggunaan boneka seks di laga kontra Gwangju FC, Minggu 17 Mei 2020 lalu. FC Seoul harus membayar denda sekitar Rp1,3 miliar. 

Organisasi Pemuda Lintas Iman Minta Anggota DPR Lebih Empati Akan Perosalan Rakyat dan Tuntut Aparat Tak Represif

Sebelumnya FC Seoul meminta maaf kepada publik soal manekin yang mirip boneka seks yang dihadirkan di laga pekan kedua K-League menghadapi Gwang Ju. 

Itu sebenarnya siasat dari FC Seoul untuk mengisi tribun kosong yang diketahui tidak diperbolehkannya suporter untuk menonton pertandingan. Ada sekitar puluhan boneka. 

Kapolri Datangi RSCM Dini Hari, Minta Maaf Langsung ke Keluarga Ojol yang Tewas Dilindas Rantis Brimob

Sex doll di stadion FC Seoul

Ada yang pria dan juga wanita, boneka itu dikenakan pakaian olahraga lengkap. Namun yang menjadi masalah, diketahui itu merupakan boneka seks. 

Mobil Klasik Milik Volkswagen Ini Terjual dengan Harga Fantastis

Terbukti ada brand boneka seks yang terpampang di kaos yang dikenakan di boneka. Meski sudah ada pernyataan maaf, namun K-League tetap menjatuhkan hukuman. 

Mereka harus membayar 100 juta won atau setara dengan Rp,12 miliar. Keputusan ini diambil untuk menjadi efek jera kepada klub lain juga. 

"Sudah banyak kritik soal boneka itu. Publik terluka dan itu adalah perbuatan dengan menyudutkan perempuan," bunyi pernyataan dari Premier League. 

Ketua DPP PDIP, Deddy Yevri Sitorus

PDIP Dididesak Ikuti Jejak NasDem dan PAN Terkait Deddy Sitorus

Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) didesak untuk segera mengambil tindakan tegas dengan menonaktifkan salah satu kadernya, Deddy Sitorus.

img_title
VIVA.co.id
2 September 2025