Pengakuan Enrique, Arsenal Bikin PSG Menderita

Pelatih Paris Saint-Germain, Luis Enrique
Sumber :
  • AP Photo/Kin Cheung

Prancis, VIVA – Pelatih Paris Saint-Germain, Luis Enrique tersenyum bahagia. Tim asuhannya berhasil melangkah sampai ke babak final Liga Champions 2024/2025 usai menang agregat 3-1 atas Arsenal.

Bos Barcelona Bongkar Ketertarikan PSG pada Yamal, Luis Díaz dan Rashford Jadi Incaran

Pada leg kedua semifinal yang berlangsung di Parc des Princes, Kamis dini hari WIB 8 Mei 2025, PSG berhasil menang dengan skor 2-1. Mereka akan menghadapi Inter Milan pada final nanti.

Sampai di partai puncak, Enrique ingin anak asuhnya bisa maksimal. Mereka akan tampil habis-habisan demi bisa mengukir sejarah untuk pertama kali memenangkan gelar juara Liga Champions.

Habis Manis Sepah Dibuang, Real Madrid Tak Mau Perpanjang Kontrak Luka Modric

"Semua orang ingin memenangkan Liga Champions. Kami ingin mampu memenangkannya. Kami akan mencoba dan memenangkannya setiap tahun, itulah tujuan kami," kata Luis Enrique, dikutip dari laman resmi UEFA.

Tidak mudah bagi tim berjuluk Les Parisiens untuk sampai ke final Liga Champions musim ini. Mereka melalui dua pertandingan semifinal melawan Arsenal yang berat.

23 Tim Ini Pastikan Tiket ke Liga Champions Musim Depan

Enrique mengakui hal tersebut. Menurut dia, Arsenal secara permainan membuat anak asuhnya kesulitan. Tapi pada akhirnya, tim yang mencetak gol lebih banyak adalah pemenangnya.

"Saya pikir ini adalah pertandingan yang paling membuat kami menderita. Namun, kami layak untuk bisa mencapai pertandingan final," tutur juru taktik asal Spanyol tersebut.

Merujuk statistik, ungkapan Enrique soal dominasi Arsenal memang betul. Secara penguasaan bola, skuad asuhan Mikel Arteta mencatatkan 55 persen.

Arsenal juga melakukan 19 kali percobaan ke gawang lawan dengan empat yang mengarah ke sasaran. Sedangkan PSG melakukan 11 percobaan dengan enam yang tepat sasaran.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya