Catatan Kebobolan Persebaya Lebih Buruk dari Persib dan Persija dalam 5 Laga Terakhir

Dejan Tumbas (rompi) Saat Latihan (Sumber: Instagram Persebaya)
Sumber :
  • VIVA.co.id/Rahmat Fajar (Surabaya)

Surabaya, VIVA – Persebaya benar-benar harus segera bangkit jika masih ingin bersaing dalam perburuan gelar juara Liga 1. Merekan perlu memperbaiki kelemahannya yakni rapuhnya lini pertahanan sejak akhir putaran pertama.

Persebaya Resmi Umumkan Eduardo Perez sebagai Pelatih

Perbandingan jumlah kebobolan Persebaya dalan lima pertandingan terakhir dengan jumlah kebobolan sejak pekan pertama hingga pekan ke-16 tercatat sama yakni 11 gol. Statistik ini menandakan Bajol Ijo ada masalah di lini pertahanan yang harus diperbaiki.

Catatan tersebut berbanding terbalik dengan pesaingnya yakni Persib Bandung. Tim berjuluk Maung Bandung ini hanya kebobolan lima gol dalam lima pertandingan terakhir. Dan mereka mengambil alih puncak klasemen dari Persebaya pada pekan ke-17.

Jay Idzes Blak-blakan soal Kualitas Pemain Timnas Indonesia yang Berkarier di Eropa dan Liga 1

Kini Persebaya kian ditinggal oleh Persib dengan selisih delapan poin. Pun dengan pesaing lainnya yakni Persija yang kini duduk di urutan kedua. Macan Kemayoran hanya kebobolan tujuh gol dalam lima pertandingan terakhir.

Pelatih Persebaya Paul Munster tengah menghadapi tekanan dari Bonek-Bonita atas performa buruk yang kunjung membaik. Usai ditahan imbang Persita 1-1 pada pekan ke-21, Bonek-Bonita meminta pertanggungjawaban tim di luar Stadion Gelora Bung Tomo Surabaya.

Madura United Didenda Rp 125 Juta Gara-Gara Flare Saat Lawan PSS

Munster pun meminta maaf kepada mereka. Eks pelatih Bhayangkara FC ini berjanji akan membawa Persebaya bangkit. Ia mengaku seorang yang selalu menanamkan rada optimisme. Karenanya, Munster juga meminta dukungan Bonek-Bonita.

Munster mengatakan akan fokus mempersiapkan pertandingan di bulan Februari. Timnya akan menjalani dua pertandingan tandang dan satu kali kandang. 

"Kami fokus pada Februari sekarang untuk pertandingan berikutnya, masih ada jalan panjang yang harus ditempuh," ujar Munster.

Persebaya akan menghadapi tuan rumah Persis Solo pada 7 Februari 2025, di Stadion Manahan Solo. Dilanjutkan menghadapi PSBS Biak di GBT pada 15 Februari sebelum bertandang ke Stadion Pakansari, Bogor, 21 Februari untuk melawan Dewa United.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya