Menanti Gebrakan Tcash Telkomsel di 2019

Telkomsel TCash.
Sumber :
  • VIVA.co.id/Siti Sarifah Alia

VIVA – Tren penggunaan uang elektronik semakin tahun mengalami peningkatan yang cukup signifikan. Tak hanya kesadaran masyarakat yang mulai tumbuh karena dimudahkan penggunaan uang elektronik, tapi juga karena penyedia layanan uang elektronik sudah banyak, makin terintegrasi dengan merchant, bahkan pemerintah pun ikut mengimplementasikannya.

Cara Menhub Dudy Pastikan Akses Perumahan Subsidi Terjangkau Transportasi Umum

Bank Indonesia dalam statistik yang dipublikasi di situs resminya, menunjukkan adanya volume transaksi elektronik yang meningkat sampai empat kali lipat hingga September 2018 dibanding periode yang sama tahun lalu. Data terakhir BI, November 2018 saja, volume transaksi elektronik lebih dari 330 juta. Sampai November 2018, ada lebih dari 152 juta uang elektronik beredar dengan nominal transaksi mencapai triliunan.

Sejatinya, sejak 2006 BI telah membuat klasifikasi sendiri terkait uang elektronik. Ada prepaid emoney yang berbentuk kartu dan prepaid digital yang berbentuk aplikasi. Di sinilah persaingan cukup ramai terjadi. Mulai dari operator telekomunikasi, penyedia ecommerce, sampai layanan transportasi bersinergi untuk memeriahkan pasar teknologi finansial.

Pramono Ungkap Dana APBD DKI Jakarta Turun Drastis, Jadi Rp79 Triliun

Layanan TCASH.

Dari sekian banyak pemain, sejatinya penyedia layanan telekomunikasi memiliki peluang yang besar untuk bisa meraih pasar karena hampir semua orang memiliki kartu seluler dan smartphone. Ditambah dengan jaringan broadband yang luas sampai ke pelosok. Salah satu pemain terbesar adalah Telkomsel dengan Tcash.

942 Ribu Penumpang Diprediksi Padati KRL Saat HUT ke-80 TNI, KAI Lakukan Hal Ini

Membangun Use Case

Namun menurut pengamat telekomunikasi, Doni Ismanto, Tcash memiliki tantangan yang cukup besar untuk bisa memperbanyak use case. Misalnya saja tak hanya untuk membeli pulsa tapi juga untuk berbagai alat pembayaran, termasuk alat transportasi dan layanan publik. Seperti halnya di negara maju, emoney berkembang pesat setelah masuk ke sektor transportasi. Misalnya Hong Kong, yang memiliki Octopus untuk pembayaran transportasi apa saja.

"E-Money tetap pada tantangannya,  yaitu membangun ekosistem. Sedangkan tantangan bagi Tcash adalah meningkatkan transaksi. Use case harus banyak dibuat sesuai kebutuhan pengguna. Saat ini kan dominan buat isi pulsa Telkomsel. Harusnya Tcash bisa offer yang 'killing' seperti masuk ke jalan tol atau jadi alat bayar nanti di MRT. Ini akan mendorong use casenya," ujar Doni kepada Viva.co.id, Sabtu, 5 Januari 2019.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya