Tagar Uninstall di Media Sosial Bentuk Protes Warganet

Bukalapak.
Sumber :
  • VIVA.co.id/Afra Augesty

VIVA – Munculnya tagar atau tanda pagar yang dimulai dengan uninstall tengah marak belakangan ini.Biasanya, tagar muncul karena adanya masalah dengan kepemimpinan atau kebijakan yang diambil dari suatu perusahaan.

Viral Beton Halangi Pandangan Kendaraan Putar Balik, Dishub Jakarta: 4 Beton Sudah Diangkat

Contohnya #UninstallTraveloka yang didasari atas isu dukungan salah satu pendirinya, Derianto Kusuma, terhadap pianis Ananda Sukarlan yang walk out saat Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan berpidato.

Yang terbaru, #UninstallBukalapak, ramai digemakan warganet karena cuitan bos mereka, Achmad Zaky, yang dituding menginginkan presiden baru. Pengamat media sosial, Enda Nasution mengatakan, munculnya tagar bagian dari protes di dunia maya oleh warganet.

Viral Pengemudi Mobil Giring Pemotor yang Nekat Lawan Arah di JLNT Casablanca, Ini Respons Polisi

"Itu sebagai bentuk protes warganet dari berbagai kubu di Twitter," katanya kepada VIVA, Jumat, 15 Februari 2019. Namun, ia mengatakan tagar itu belum tentu dilakukan di dunia nyata. Enda mencontohkan belum tentu warganet akan uninstall dan meng-install ulang lagi aplikasi tersebut.

Meskipun tidak merepresentasikan kejadian di dunia nyata, tetapi Enda mengaku tagar-tagar tersebut menjadi representasi pendapat para warganet dalam satu waktu.

Badru Kepiting Dicopet di Angkot, Pelaku Ungkap Modus Saat Beraksi

"Biasanya enggak akan bertahan lama. Kecuali, ada isu lain yang berhubungan, mungkin bisa berlanjut. Tapi, kebanyakan protes online dalam hitungan hari akan hilang," ungkapnya.

Enda mengatakan bahwa brand atau merek yang mengalami gelombang protes ini belum terlihat akan mengganggu bisnis sebuah perusahaan. "Tapi memang salah satu penyebabnya bisnis mereka sudah besar jadi yang menggunakan layanannya juga banyak," jelas dia.

Enda menambahkan jika masalah seperti ini terjadi pada perusahaan kecil atau UMKM maka bisa sebaliknya yang terjadi. Sebuah bisnis bisa sampai tutup karena gelombang boikot di warganet.

Menteri Koperasi dan UKM, Maman Abdurachman

Menteri Maman Bakal Klarifikasi Surat Dinas Istri ke Eropa di KPK

Menteri Maman Bakal Krifikasi Surat Dinas Istri ke Eropa di KPK

img_title
VIVA.co.id
4 Juli 2025