Astronot Berduka, Tak Bisa Sendawa dan Bersahabat dengan Kentut

Ilustrasi astronot kentut di luar angkasa.
Sumber :
  • Freepik

VIVA – Para astronot di luar angkasa mengaku tidak bisa bersendawa saat berada di sana. Namun ceritanya menjadi lain untuk hal yang berkaitan dengan kentut di mana hal tersebut masih mudah dilakukan dan baunya akan bertahan lama.

China Mengguncang Dunia! Luncurkan Otak AI Raksasa ke Luar Angkasa Lewat 2.800 Satelit Superkomputer

Penjelajah luar angkasa Inggris, Tim Peake, mengatakan kurangnya gravitasi menjadikan gas internal tersebut sebagai sebuah malapetaka.

Ia juga melahap tiga puding untuk menjaga berat badannya saat berada di Stasiun Luar Angkasa Internasional atau ISS.

Kenapa Luar Angkasa Gelap meski Ada Matahari? Fakta Mengejutkan yang Belum Pernah Kamu Dengar

"Ketika Anda makan, tubuh masih mencerna makanan dan masih memproduksi gas. Gelembung gas itu tidak naik, jadi hanya ada satu cara mereka keluar," kata mantan perwira Korps Udara Angkatan Darat AS tersebut.

Sedangkan astronot Badan Penerbangan dan Antariksa atau NASA, Mike Massimino, mengatakan kentut di pesawat ruang angkasa akan membuat baunya tetap di tempat karena tidak banyak aliran udara. Metana di dalamnya juga bisa menjadi bahaya kebakaran, mengutip dari situs The Sun, Rabu, 29 Juni 2022.

China Guncang Dunia: Luncurkan Superkomputer Luar Angkasa, AS Sudah Ketinggalan Jauh

Ia juga mengungkapkan kebiasaannya makan puding. Peake mengatakan astronot didorong untuk menjaga kalori, "Jadi itu makanan favorit saya," katanya. Di Bumi aroma kentut akan menghilang terbawa aliran udara di sekitar.

Sementara aliran udara di kabin pesawat ulang-alik yang kecil dan padat sangat sedikit, bau itu akan tetap hidup seperti teman serumah yang menjengkelkan.

Ilustrasi satelit milik China.

Bukan Sihir! Inilah Alat Mata-mata Paling Gila: Bisa Baca Huruf Kecil dari Jarak 1,3 Km

Bukan sihir! Inilah alat mata-mata paling gila, bisa baca huruf kecil dari jarak 1,3 km.

img_title
VIVA.co.id
26 Mei 2025